Part 32

4.3K 350 7
                                    

Jongin melangkah kekamar bayi

"Ah suster mian, aku adl kim jongin istri dari nyonga kim kyungsoo, aku ingin melihat bayiku" ucap jongin pda salah satu perawat druang bayi

"Mari Tuan ini bayi anda" perawat itu menunjukan seorang bayi namja terbaring dalam inkubator dan terpasang berbagai alat dtubuhny"

"Berat bayi anda 1900gram tuan dan dia terlahir premature"
Jongin tediam menatap bayi mungil itu
"untuk saat ini bayi anda akan dirawat hingga berat badan ny mencapai 2500gram dan fungsi organny stabil tuan"
"Ah ne suster"
Perawt tsb meninggalkan jongin didepan inkubator

"Sayang sungguh malang nasib mu" jongin memegang inkubator
"kau harus terlahir kedunia ini sblm waktuny" jongin meneteskan air mata
"kau harus kuat sayang, appa harap appa bisa segera menggendongmu bersma umma mu"
"Ya umma, umma mu sekarang pun sedang berjuang sayang" jongin menghapus air matany

"Appa..." seru Taeoh ketika melihat jongin keluar dari kamar bayi
"Ah Taeoh" jongin menghapus sisa airmatany dan berjalan menghampiri Taeoh
"Lulu sejak kapan?"
"annyeong jongin appa" sapa luhan "Tadi pulang sekolah lulu langsung kesini"
"ap kau tdk dmarahi umma mu?"
"ani.. Tdi lulu sdh ijin pda umma, dan umma jg sdng bekerja jongin appa"
"ehm..Taeoh sdh makan?"
"sdh appa tdi lulu nuna membelikan Taeoh eskrim"
"eoh kau ini makan eskrim"
"appa Tadi hbs dari mana?"
"melihat adikmu sayang, dia bgtu lucu spt mu"
"jinjayo? Ap Taeoh bisa melihat adik Taeoh?"
"belum sayang"
"Waeyo?"
"ehm adikmu hrs memakai berbagai alat bantu agar bisa bertahan, krn dia lahir sblm waktuny"
"ehm appa" Taeoh merangku jongin
"Taeoh harap umma dan adik Taeoh segera bisa berkumpul bersama kita"
"iya sayang kita sama2 berdoa Ne utk umma dan adik Taeoh"

"Lu kau mau menemui sehun bkn?" jongin menggendong Taeoh
"Ne jongin appa"
"sampaikan ke sehun, appa pulang dulu bersama Taeoh nanti akan kesini lagi Ne"
"Ne.."

Sehun duduk dibarisan bangku paling belakang ruang tunggu ICu
Ia menyandarkan kepalany kedinding
"Sehun..." luhan duduk dsamping sehun
"Lu..." ucap sehun lirih
Luhan mengusap2 bahu sehun
"Lu..." sehun menaruh kepalany di bahu luhan
"Kwaenchana hun, menangislah" luhan menyembunyikan kepala sehun dlam dekapanny
"Aku tau kau sangat sedih saat ini, menangislah" luhan mengusap punggung sehun
"hiks...hiks... Lu...aku tidak ingin umma pergi"
"sehun ap yg kau bicarakan, bukan kah tdi kau yg bilang pda Taeoh bahwa umma Soo tdk akan meninggalkan kita" luhan mencoba menenangkan sehun
"Tapi Lu...hiks...hiks"
"Kwaenchan.. Setauku umma Soo adl orang yg kuat, umma Soo pasti bisa melewati masa kristisny"
Sehun hanya mengangguk dalam pelukan luhan
"kwaenchan sehun~ah....kwaenchana"

Saranghae Amma (END) Dalam PengeditanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang