5. Secret of The Moon

124 11 3
                                    

Judul: Secret of The Moon
Genre: Fantasi
Penulis: RainbowCreated57_

Novel ini terdiri dari 5 part dan masih on going. Baru memasuki konfliknya.

Ini novel fantasi pertama yang saya review disini. I'm so excited! Menurut saya, orang yang dapat menulis novel fantasi punya level nalar dan imajinasi setingkat lebih tinggi dari penulis romance atau teenlit. Terang saja, mereka menciptakan cerita yang tidak pernah terjadi pada kehidupan sehari-hari.

Novel ini ditulis dengan sudut pandang orang pertama, dari sisi Kaline, si Putri Bulan. Yang saya suka adalah Penulis dapat mendeskripsikan ceritanya dengan rapih, tidak dengan bantuan banyak dialog, lengkap kondisi dan jelas alurnya.

Diksinya cantik walau ada yang sering diulang seperti membelalakkan mata. Saya rekomendasikan novel ini untuk Anda yang sedang ingin memperbaharui diksi dari tulisan ringan.

Namun hati-hati, saat kita mempercantik diksi, terkadang kita tidak sadar bahwa kalimatnya ambigu. Salah satu contoh dalam novelnya adalah, mataku pun berkantung akibat tidak tidur semalaman karena mimpi itu. Yang ambigu adalah, bukankan saat kita dalam fase mimpi kita sedang tidur? Mungkin keterangan tidurnya bisa dihapus, cukup akibat lelah karena mimpi itu.

Lalu saya suka penggunaan kata-katanya yang baku. Seperti lebih menggunakan kau dibanding kamu atau lo. Saya juga menulis seperti itu dalam novel. Teman saya bilang, "Kalimatnya baku banget, kayak lagi baca subtitle drama korea. Kebanyakan nulis berita sih ya kamu."

Saya hanya tertawa. Tapi menurut saya, itu tidak masalah, asal kita konsisten dari awal sampe akhir. Karena jika konsisten, setelahnya, itu akan menjadi gaya menulis kita.

Soal ejaan, coba perhatikan lagi apa yang benar antara nafas dan napas. Lalu memiringkan kata asing. Penulis sering menggunakan kata shit pada kalimat tidak langsung, lalu lupa memiringkan. Jika sering lupa, mungkin bisa diganti dengan kata 'sial'. Pada kalimat tidak langsung, lebih baik pakai kata Bahasa Indonesia. Namun jika konsisten ingin menggunakan kata shit, jangan lupa dimiringkan.

Soal ide cerita, sudah saya jabarkan di atas secara umum tentang novel fantasi. Maka konsekuensi kita dalam menulis novel fantasi adalah bagaimana membuat ceritanya seolah nyata dan masuk akal saat dibayangkan. Novel ini sudah cukup masuk akal dengan menamakan kekuatannya dengan telekinesis, lalu elemen-elemen yang dapat dikendalikan.

Lalu saya masih bingung dengan misi Ratu Victoria mengirimkan Putri Bulan ke Bumi untuk menyelamatkan Bulan. Apa karena kemampuannya mengendalikan semua elemen? Lalu jika untuk menyelamatkan Bulan, mengapa dibuat hilang ingatan? Bagaimana bisa melawan kalau hilang ingatan?

Satu yang kurang saya rasa. Saat Kaline dan Garrin melawan Zack, di sana kurang dideskripsikan suasana sekitar. Saya penasaran karena latarnya sekolah yang cukup ramai, lalu bagaimana keadaan sekitarnya, apakah orang-orang menyadari atau tidak, kalau tidak menyadari, bagaimana bisa seperti itu?

Keep writing!

Wattpad Book ReviewTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang