***
BRUM
Tiba tiba Karel menarik gas motornya sangat kencang, sehingga membuat Kylie harus berpegangan lebih erat kepada Karel
"Rel, rumah gue kan jauh, lo anter gue ke rumah Bagas dulu aja ya" ucap Kylie yang sebenarnya takut dengan cara mengendarai Karel.
"Iya, apasih yang engga buat lo"
***
"Gas ada salam tuh da..
"Dari Felisia ya? Iya salam balik aja deh" ucap Aldi, memotong ucapan Kylie
"Kayanya lo udah apal banget Gas gue mau ngomong apa" ucap Kylie sembari melahap cemilan di hadapannya
"Tiap lo ketemu gue juga pasti ngomong gitu Kylie" ucap Bagas sembari menarik pipi Kylie, Gemas.
"Buka hati lo, dikit aja Gas buat Felisia, kasian dia tiap hari ngejar-ngejar lo, tapi lonya cuek aja, ga peka lo Gas" ucap Kylie membujuk Bagas supaya berusaha mencintai sahabatnya, Salsha
"Gue ga mau mikirin yang kaya gitu dulu Kylie, le tau itu kan?" Ucap Bagas
"Yayaya gue tau itu, tapi kan kasian ke Felisia Gas" ucap Kylie dengan nada sedih
"Ouh iya lo kesini sama siapa?" Tanya Bagas mengalihkan pembicaraan
"Kebiasaan" gumam Kylie
"Apa?" Tanya Bagas
"Engga kok, tadi gue kesini sama Karel" jawab Kylie
"Kok bisa?" Tanya Bagas, setengah teriak
"Tadi kan gue mau balik bareng Felisia tapi Felisia balik bareng Kelvin, gue jadi di anterin Karel deh" jawab Kylie panjang lebar
"Terus ngapain lo kesini? Kenapa ga langsung minta anter Karel pulang aja?" Tanya Bagas 'lagi'
"Gue kan kangen elo" ucap Kylie menyandarkan kepalanya pada pundak Bagas
"Kangen gue apa Kelvin?" Goda Bagas, mecolek dagu Kylie
"Apasih Gas" ucap Kylie memalingkan wajahnya karna malu pipinya memerah
"Mau makan ga?" Tanya Bagas pada Kylie
"Engga ah gue mau balik aja" jawab Kylie
"Yuk gue anter" ucap Bagas sembari mengambil kunci motornya
"Ga usah biar gue naik bis aja" ucap Kylie
"Ini udah sore Kylie gue ga mungkin ngebiarin lo naik bis sendirian, lo itu cewe Kylie"
"Ya udh yo"
***
Hening..
Mereka sama sama nyaman dengan keheningan yang melanda mereka, hingga akhirnya Bagas membuka mulut"Gue besok jemput lo" ucap Bagas
"Ga usah Gas, gue kan bisa naik bis" ucap Kylie
"Nanti lo telat gimana? Besok jam pertama ada ulangan loh" ucap Bagas
"Tapi kan lo ..
Belum selesai Kylie berbicara, Bagas telah memotong ucapan kamu
"Gapapa gue muter, dari pada lo telat" ucap Bagas, masih membujuk
"Iya deh" ucap Kylie pasrah.
5 menit setelah pembicaraan itu, merekapun sampai di depan rumah Kylie
"Makasih ya udah mau anterin gue balik" ucap Kylie
"Iya Kylie sama-sama"
Cup
Bagas mengecup kening Kylie cukup lama dan membuat Kylie tersentak. Bagas menarik perlahan wajah nya dan melihat wajah Kylie. Bagas sedikit terkekeh melihat ekspresi Kylie yang kebingungan. Mungkin kaget dengan apa yang dilakukan nya barusan, tidak biasanya.
"Ya udah sana masuk ga usah bengong gitu keles" ucap Bagas
"Cie sahabat gue gaul, pake ngomong keles keles segala" sindir Kylie pada Bagas
***
Pagi yang cerah, matahari yang bersinar masuk melalui jendela kamar gadis ini, membuat gadis ini terbangun dari tidurnya, mengerjap-ngerjapkan matanya, memasuki kamar mandinya, bergegas untuk berangkat kesekolah.
Gadis ini pun telah duduk di hadapan meja riasnya, memoles wajahnya dengan sedikit bedak, untuk mempercantik wajahnya yang sebenernya sudah cantik
"Gue cantik ga sih? Knapa Kelvin ga pernah sedikitpun ngelirik gue? Emang sih gue ga kenal dia, tapi knapa dia ga pernah gitu ngajak gue kenalan? Dasar cowo ga peka" guman Kylie
BRUM
Terdengar suara raungan motor yang terdengar dari bawah sana, gadis ini menuruni tangga rumahnya, menghampiri seseorang yang telah datang
CLEK
Terlihat seorang pria telah bertengger di atas motornya, terlihat sangat tampan dengan gaya cuek namun terlihat cool
"Hy Gas, udah nyampe aja" ucap Kylie mengawali percakapan
"Ya iya lah kan gue mau jemput lo, kalo gue ga dateng pagi nanti bisa telat" ucap Bagas santai
"Ya udah yo berangkat gue udh siap kok, nanti kalo kelamaan ngobrol bisa-bisa telat" ucap Kylie
"Iya ayo"
••••••
Akhirnya update juga hehe
Tengkiu yang udh baca 💞
Baca terus ya sampai ceritanya kelar hueheheJangan lupa tinggalin vote + comment yaa
See ya! ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Confused [COMPLETED]
Novela JuvenilMungkin cinta sewaktu-waktu dapat TERTUKAR tapi jodoh tak akan kemana, jangan pernah menyia-nyiakan kepercayaan seseorang karna jika telah membuatnya tidak percaya susah untuk memulihkan sebuah kepercayaan yang baru -confused Cover by NekoIDP