istana

266 22 1
                                    

Dua minggu sudah sejak pertama kali Soo Jung 'terdampar' di jaman Joseon. Ia mulai bisa beradaptasi dengan kehidupan di jaman Joseon walaupun sampai sekarang ia belum tahu bagaimana caranya ia bisa kembali ke jamannya.

Walaupun begitu, untuk saat ini ia ingin menikmati hidupnya di Joseon yang memang tidak terlalu buruk, ia hidup bahagia bersama Sung Hee yang baik padanya, ia juga menjadi desainer terkenal di Jeseon ini. Ia senang dapat membantu Sung Hee dalam bisnis butiknya.
Dan ia harap, ia pulang ke jamannya sebelum lebih mengetahui sosok Min Jae yang telah mencuri perhatiannya. Ia sangat penasaran dengan Min Jae, ia ingin lebih dekat dengan lelaki yang baru dua kali di temuinya. Dan yang paling membuatnya senang adalah, ia dan Sung Hee di undang ke istana untuk merancang dan membuatkan pakaian bagi Ratu. Pengalaman bertemu Ratu Joseon bukanlah hal biasa baginya. Jika itu sampai terjadi, ia akan menjadi orang pertama di jamannya yang bertemu dengan Ratu Joseon.

"Aku harap kau menyukainya"Soo Jung menyodorkan omlet yang ia buat dengan bahan yang seadanya. Ia ingin membuatkan Sung Hee makanan di jamannya, dan ia harap Sung Hee menyukainya.

"Apa nama makanan ini?"tanya Sung Hee penasaran.

"Omlet"jawab Soo Jung.

"Kalau begitu, aku akan mencobanya"beritahu Sung Hee sebelum menyuapkan sepotong makanan yang Soo Jung sebut sebagai omlet ke mulutnya.

"Ini enak"puji Sung Hee jujur, makanan yang bernama omlet ini memang sangat enak baginya meskipun rasanya sedikit asing di lidahnya.

"Syukurlah kau menyukainya"ucap Soo Jung lega makanan yang dimasaknya diterima baik oleh Sung Hee.

Kreekk.

Sung Hee maupun Soo Jung sama sama menolehkan kepalanya begitu mendengar suara pintu gerbang rumah Sung Hee terbuka. Mata Soo Jung langsung membulat begitu melihat lelaki yang membuatnya sangat penasaran itu berkunjung ke rumah Sung Hee, beberapa waktu yang lalu Sung Hee pernah mengatakan bahwa kakaknya sangat jarang datang ke rumah.

Dan kini Min Jae berada di rumah Sung Hee dengan penampilan yang sangat berbeda, setahu dirinya Min Jae selalu mengenakan pakaian hitam. Sedangkan saat ini Min Jae mengenakan pakaian berwarna biru lembut membuat lelaki itu terlihat sangat tampan.

Berbeda dengan Soo Jung yang terkejut dengan kedatangan Min Jae, Sung Hee perempuan yang kini menggunakan hanbok berwarna merah cerah itu memberikan senyuman-nya pada kakaknya, ia sama sekali tidak terkejut. Ia tahu maksud kakaknya tiba tiba datang ke rumah, pasti berita dirinya dan Soo Jung di undang ke istana sudah sampai ke telinga kakaknya.

"Orabeoni"sapa Sung Hee tenang.

"Apa aku menganggu kegiatan kalian?"tanya Min Jae ramah, ia menatap Soo Jung yang terlihat hanya menatapnya tanpa berkedip. "Soo Jung, apa ada yang salah denganku?"tanyanya heran.

"Ya?"Soo Jung terkejut dengan pertanyaan Min Jae yang tiba tiba.

"Kau menatapku seperti itu? Apa ada yang salah denganku?"ulang Min Jae mengernyitkan dahinya.

"Ah itu.."Soo Jung menjadi gelagapan sendiri karena tertangkap basah menatap Min Jae. "Boleh aku jujur?"tanyanya ragu.

Min Jae mengangguk, ia tidak mungkin melarang seseorang untuk berkata jujur . Lagipula siapa yang mengingikan dibohongi oleh seseorang.

"Kau terlihat sangat tampan dengan pakaian itu"karena sudah ketahuan, ia terang terangan memuji ketampanan Min Jae.

Pujian yang dilontarkan Soo Jung berhasil membuat Min Jae terkejut dan tidak mampu berkata kata lagi, ini pertama kali baginya mendapatkan pujian secara terang terangan dari seorang perempuan.

DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang