COLD ANGEL

Prolog

(Mulmed is Angel)

Pov. Angel

Hari ini aku memasuki sekolah baru di indonesia. Sekolah Senior high school Malvois, sekolah elit yang terdiri dari orang-orang kaya dan beasiswa, artinya hanya beberapa orang yang terpilih yang dapat masuk SHSM ini termasuk aku.
Saat ini aku berjalan santai menyusuri koridor yang luas sampai ruangan kepala sekolah
"Toktoktok" ku ketuk pintu perlahan.
"Masuk" suara bass mempersilahkan aku untuk masuk.
"Permisi" ucapku saat memasuki ruangan kepala sekolah.
"Ah nak angel benar?" Tanya bapak berjas hitam kemeja putih dengan celana hitam kain yang tampak mahal
"Ya" jawabku tenang.
"Baiklah kamu masuk kelas 11 IIS 4, perkenalkan juga nama bapak Reynald Agraham mari bapak antar" ucapnya tegas namun lembut.
aku pun hanya menyanggupinya dengan anggukan.

Sesampainya di kelas yang ku ketahui 11 IIS 4 Pak Reynald memasuki kelas terlebih dahulu
"Permisi Ms. Rosselin saya mengantarkan siswi baru"
Ucap pak Reynald
"Ya Mr.Rey, silahkan masuk nak" ajak Ms.Rosselin
Aku pun melangkah perlahan memasuki kelas sampai didepan kelas kuangkat wajahku memperhatikan para siswa elit dengan datar.
"Perkenalkan nama saya Angelina Marina A. Pindahan dari perancis" ucapku datar dan tenang.
"Baiklah, apa ada pertanyaan?" tanya Ms.Rosselin
Seorang siswi mengacungkan tangannya yang lentik
"Ya Reslina?" Tanya Ms.Rosselin sopan yang membuatku menaikan sebelah alis dengan pandangan heran.
"Apa lo orang kaya?" Tanya Reslina angkuh
"Apa perlu saya jawab?" Jawabku tenang.
"Wahhh res dia gk tau siapa lo tuh, berani banget lo ngomong santai gitu?" Sewot teman Reslina yang suaranya di lengkingkan.
"Udah deh Pris, usah sibuk lo" sahut cewek yang di seberang bangku cewek centil tadi
"Heh diem lo" pekiknya membuat cewek bernama Reslina menutup kupingnya.
"Heh lo bisa diem gk? Suara lo dikondisikan!" Gertak Reslina yang membuat cewek disebelahnya diam seketika.
"Sebenarnya gk perlu sih, tapi mau liat aja seberapa hebatnya lo" ucapnya tajam
"Oh berarti gk perlu kan" jawab gue santai
"Boleh juga lo" ucapnya sinis yang membuat suasana kelas tegang seketika.
"Sudah Reslina dan kamu Angel silahkan duduk di sebelah Liana"
Tegas Ms.Rosselin. Liana pun mengacungkan tangannya agar aku bisa melihatnya.
Aku pun melangkah kearah seorang cewek putih langsat yang menurut aku anak baik-baik.
"Hai, gue liana" sapanya ramah
"Angel" jawab gue datar sambil duduk dengan tenang.
"Hai gue Anna, lo jangan hirauin si cabe kering tu ya" sapa cewek tomboy di depan bangku ku sambil melirik sinis cewek centil yang dipanggil pris dan cewek centil tadi pun mendelik kesal tapi diam saja.
"Angel" jawab aku sama dengan datarnya
"Hai ngel, gue verina panggil Rina aja" sapanya ceria
"Angel" jawab aku Flat again.
Sepertinya sekolah ini menarik
Batinku menyeringai.