Christmas (Part 7)

3.2K 339 24
                                    

Chanyoel's POV
.
.
.

Mwo?  Ketemu?

Kudekatkan kembali telingaku ke dinding untuk memperjelas pendengaran.

"aigoo...iya..... Nanti ketemu sekitar besok eoh? Atau dua hari lagi?  Ketemu dimana? " tanya kyungie dengan beruntun. Terdiam diriku berpikir keras, apakah mereka ada hubungan sedekat itu eoh? Sejak kapan mereka bisa sedekat itu? Yang kutakutkan.... apakah salah satu di antara mereka ada perasaan?

 apakah salah satu di antara mereka ada perasaan?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"kalau begitu sampai bertemu yah irene"

Terkejut diriku ketika mendengar kyungie mengakhiri pembicaraan. Dengan secepat kilat diriku pun berlari dan melompat ke atas ranjang sambil berpura pura meneruskan sarapanku. Diam ku memakan pancake seolah olah tidak terjadi apa apa. Terlihat dirinya masuk ke kamar dengan tersenyum.

"enak chan? " tanyanya yang duduk di sebelahku, dengan akting sumringah, diriku pun mengangguk cepat dan mengelus pipi nya. Kuteruskan memakan pancake buatannya dengan tetap berpikir dalam diam.

.
.
.

"eomma appa terlihat sedih ketika kita pamit pulang eoh " celetuk kyungie terduduk diam di sebelahku yang sedang menyetir. Sekilas pikiranku kembali ke percakapan kyungie dengan irene. Tak habis pikir diriku, kenapa mereka ingin bertemu?  Dan sejak kapan mereka bisa menjadi akrab seperti itu? Apakah selama ini mereka sering berkomunikasi satu sama lain? Mungkinkah ini salah satu alasan kenapa kapan hari kyungie sempat gugup ketika hapenya di tanganku?

"Chann awas!! "

Ckiitttt!!

Terkejut diriku ketika melihat ada truk menyeberang di depan namun aku tidak berhenti. Dengan cepat diriku membanting setir ke pinggir jalan. Kuatur nafasku yang tersengal sengal akibat rasa kaget.

"kamu mikirin apa chan? Daritadi pagi sepertinya ada sesuatu yang mengganggu pikiranmu" ucap kyungie yang menatapku lekat, terlihat dirinya menunggu jawabanku dengan menggenggam tanganku. Terdiam ku menatap lurus dan berkali kali mengedipkan mata.

"nggak kok sayang, tadi cuma agak ngantuk saja, jadinya aku tidak konsentrasi " bohongku yang kembali menjalankan mobil kami.
.
.
.
Kyungsoo's POV
.
.

Ada apa dengan channie? Apakah ada masalah hingga dia melamun seperti ini?
Kupandang kekasihku yang sudah berkali kali menggelengkan kepalanya agar fokus menyetir. Haruskah aku memaksanya untuk jujur? Tapi channie tipe orang yang tidak akan cerita segampang itu. Terdiam diriku memandang lurus ke depan, takut jika channie akan melamun dan kejadian tadi akan terulang lagi.tiba tiba..

~CHOGIWA~
~CHOGIWA~
~CHOGIWA~

terkejut kami berdua ketika mendengar suara hapeku berbunyi dari dalam kantong. Dengan cepat diriku pun mengambil hape dan melihat layar hape.

[Irene R'V Call's]

Irene? kenapa dia menelepon lagi?

Klik!

Chansoo Life Story [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang