Bagian 2

287 15 7
                                    

Setelah pasukan vampire tersebut mati dan sisanya melarikan diri karena ketakutan, pria tersebut menghampiri Samura dan Miwa yang terlihat kelelahan akibat pertarungan melawan pasukan vampire yang nyaris membunuh mereka berdua.

"Katakan padaku, kalian siapa??" tanya pria itu dengan tatapan datarnya "Apa kalian vampire hunter??"

"Lebih tepatnya, pemburu makhluk nocturnal pengkhianat." tambah Samura dengan nafas lelahnya dan bertumpu pada pedangnya sendiri "Namaku Hagane Samura, anggota Flash Eagle dan ketua squad K."

"Flash Eagle??"

"Mungkin kau belum pernah mendengar nama itu. Kelompok pemburu makhluk nocturnal pengkhianat yang berpusat di daerah Asakusa, Tokyo."

Miwa yang terduduk tadi mencoba berdiri, namun gagal. Pria itu menoleh ke arah Miwa sejenak, lalu kembali ke arah Samura sambil menunjukkan Miwa "Siapa gadis itu??"

"Suzuki Miwa dan dia anggota termuda di kelompok kami. Usianya baru 14 tahun." ucap Samura getir "Kalian ini siapa??"

"Ichinose Guren dan ini Hiiragi Shinya. Kami berasal dari Regu Iblis Bulan."

Manik kuning milik Samura terbelalak mendengar ucapan pria yang bernama Guren tersebut. Jadi ini yang selama ini ditakuti para vampire itu dan mereka berdua di duga sebagai bagian dari regu Iblis Bulan. Astaga..... Hidup kedua remaja tersebut akan menjadi jungkir balik nantinya....

"Aku dan Miwa dikelilingi orang-orang ini..... " Samura bergumam sambil melihat sekitar mereka berdua.

Suasana hening langsung pecah ketika seorang pemuda bersurai hitam dengan manik hijau itu datang bersama teman-temannya. Melihat kelompok tersebut, kedua remaja tersebut hanya menatap bingung.

"Juu san, apa kau baik-baik saja??" tanya gadis bersurai ungu keabu-abuan sambil menatap Guren sejenak, lalu melirik ke arah Samura dan Miwa "Siapa mereka??"

Tanpa berkata apapun, pemuda bersurai hitam itu langsung menyerang Samura dengan pedang miliknya. Dengan cepat, Samura langsung menghindari serangan pemuda itu dan mulai menampakan manik seperti es tersebut.

"Yuu, mereka tidak berbahaya.... Justru mereka yang melenyapkan pasukan vampire itu." Guren menjelaskan apa yang tengah terjadi agar Samura dan Miwa tidak terluka "Kau baik-baik saja, Samura?"
"Ya, tenang saja."

Gadis bersurai kuning berkuncir dua menghampiri Samura dan menatap manik kuning Samura yang sama dengan warna rambutnya.

"Hmm..... Dia hebat.... Namun sama bodohnya dengan Yuu... " Gadis bersurai kuning tersebut mendeskripsikan Samura yang mirip dengan rekannya.
"Tolong jangan samakan aku dengan temanmu itu." Samura langsung sweatdrop mendengar ucapan gadis tersebut "Aku ini berbeda dengan kalian."

Miwa hanya tertawa kecil mendengar ucapan gadis bersurai kuning tersebut. Samura memicingkan matanya ke arah Miwa yang tertawa tersebut.

"Kau menertawakanku kah, Suzuki Miwa??"

Jlebb!!!

Ucapan Samura itu bagaikan tusukan pisau dari depan dan belakang. Nasib gadis 14 tahun yang sangat mengenaskan jika berurusan dengan ketua squadnya "Ti-tidak kok, Samura-kaichou."
"Oh."

Pria bersurai coklat itu menghampiri Miwa dan mengulurkan tangannya pada gadis itu "Butuh bantuan, Miwa-chan??"

"Iya.... "

Miwa menerima uluran tangan dari pemuda itu dan mencoba berdiri semampunya "Namaku Suzuki Miwa. Kau ini siapa??" Manik jingga milik Miwa menatap bingung pemuda tersebut.

"Namaku Saotome Yoichi dan yang tadi mencoba menyerang temanmu adalah Hyakuya Yuichiro." Pemuda yang bernama Toichi tersebut memperkenalkan dirinya sambil menunjukkan pemuda bersurai hitam tersebut "Maaf atas kelakuan Yuu-kun, Miwa-chan."

"Ah,tidak apa-apa kok." Manik jingga milik Miwa menatap gadis bersurai kuning tersebut "Lalu, yang bersurai kuning itu??"

"Sanguu Mitsuba."

Miwa hanya tersenyum tipis mendengar ucapan pemuda itu "Yang bersurai ungu itu??"

"Hiiragi Shinoa-san."

"Yoroshiku, Yoichi-san."

Guren menatap datar mereka semua dan mulai berdeham "Ehem, kita kembali ke markas dan kita obati 2 orang ini." dan pria itupun pergi meninggalkan mereka. Pria bersurai putih itu hanya tersenyum tipis mendengar ucapan pemuda bersurai hitam itu.

"Kalian unik, Samura-kun, Miwa-chan..... "

"Eh?"

Baik Samura maupun Miwa hanya membeo dan menaikkan sebelah alis mereka karena tidak paham maksud mereka.

"Dasar orang-orang aneh.... "

To Be Countinue.....

The Absolute of Darkness (Crossover) (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang