Bel sudah berbunyi sejak sepuluh menit yang lalu. Tak seperti biasanya, Taehyung cs yang biasanya langsung beranjak dengan ributnya menuju kantin kini malah mengerumuni bangku Taehyung. Ralat, bangku di belakang Taehyung, bangku si cantik dari Australia.Taehyung yang di depan gadis itu hanya bertopang dagu dan menatap gadis itu. Sesekali ekspresi jijik tercetak jelas di wajah tampannya melihat kelakuan teman-temannya yang tengah menanyai Rose. Mereka sudah seperti wartawan dadakan. Hanya saja mereka bertanya dengan suara yang kelewat keras, berbarengan, dan tak mau mengalah satu sama lain. Bahkan Sehun dan Chanyeol malah saling berteriak ke telinga dan wajah masing-masing. Jimin dan Kai malah saling pukul dengan bibir yang tak berhenti bertanya. Rose sampai mengernyit kebingungan melihatnya. Masih mau menanggapi mereka, bukankah dia gadis yang kelewat baik?
Taehyung sadar kalau dirinya lebih petakilan, pecicilan, dan gila dari mereka. Hanya saja jika berurusan dengan masalah wanita, Taehyung tidak terlalu menggubrisnya. Mungkin hanya Lisa satu-satunya gadis yang ia gubris sekarang, walaupun tidak dengan cara terang-terangan.
Duh, Si tiang sama albino malu-maluin aja. Ini lagi si bantet ama item gak nyadar udah pada punya pacar. Gua aduin ke pacar baru tau rasa lu!
Taehyung langsung merogoh saku almamaternya. Dikeluarkannya ponsel dengan chase wajahnya sendiri yang tengah memakai bando mickey mouse sambil berpose imut, pipi sedikit digembungkan, tangan membentuk v-sign, sebelah mata dikedipkan. Bisa dibayangkan bagaimana imutnya dia.
Beberapa kata sudah di ketiknya. Dan sebuah senyuman kemenangan langsung terpangpang di wajahnya setelah mengirim dua pesan lewat aplikasi Line. Siapa lagi kalau bukan mengirim ke Seulgi --pacar Jimin yang sama sipit dan bantetnya dengan Jimin. Entah bagaimana anak mereka nanti-- dan Krystal atau Soojung --pacar Kai yang super galak, boros, pelit, dan jutek. Makanya Kai gak putih-putih karena uangnya buat operasi memutihkan kulit habis dibelanjakan Sooujung untuk membeli barang super-duper expensive. Alhasil, tiap jam istirahat pun Kai selalu melarat dan ngutang ke para ahjumma dan ahjussi kantin. Alangkah tragisnya hidupmu, kkamjong.
Taehyung kembali menatap layar ponselnya dan membuka kembali Line-nya. Dibukanya chat-annya dengan Seulgi.
TaetaeAyam
Oy! Sipit! Buruan ke kelas! Liat nih pacar loh lagi modusin si murid baru.
SeulgiJiminpunya
ADUHH!! GUA LAGI BOKER! GILA! MASA GUA HARUS KESANA DALAM KEADAAN KEK GINI! TAE TAE! TAHANIN DULU SI SIPIT! ANJUUUUU SI BANTETTTTT!!!!Taehyung tertawa. Kadang Seulgi itu suka gak nyadar diri. Manggil si Jimin bantet atau sipit, padahal sendirinya juga sama.
TaetaeAyam
Lu juga bantet kali! 😒
SeulgiJiminpunya
F U, tae!
read
Kemudian jarinya mengetuk layar, membuka chat-annya dengan Krystal. Ternyata baru di-read. Tak lama kemudian kekasih Kai itu membalasnya yang sukses membuat Taehyung bergidik saat itu juga. Membayangkan ekspresi dingin dan tatapan membunuh milik Krystal saja sudah seseram ini, apalagi melihatnya langsung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Am I Just A Ghost For You (난 너한테 귀신만입니까요?) [Taehyung - Lisa]
FanficKim TaeHyung adalah namanya. Ia adalah seorang lelaki berumur 17 tahun dengan kepribadian ceria, lucu, dan masih banyak hal-hal lain tentangnya yang membuat orang-orang menyukainya. Suatu hari ia bertemu dengan seorang gadis tinggi nan cantik. Dan...