.Surat Cinta Untuk Starla. [COMPLETED]

SCUS41

Starla masuk ke dalam kamar Calvin dengan cara mengendap - endap.  Sebelumnya memang tadi saat Starla datang rencananya ia akan menunggu Calvin untuk bangun saja.  Tapi Lia menyarankanya untuk membangunkan Calvin.  Karena kalau ditunggu sampai ia bangun mungkin siang bolong Baru bangun dia.

Starla mencoba membangunkanya dengan cara
Pertama ia membuka horden lebih dulu supaya lebih gampang,  kedua ia mencoba menggoyang - goyangkan tubuh Calvin namun Calvin belum bangun juga,

" wah..  Ini orang. Pura-pura pingsan apa latihan mati sih?  Di bangunin sampai ditimpuk - timpuk bantal belum bangun - bangun juga."

Starla tidak menyerah,  ia membangunkan Calvin dengan cara membuat suara - suara gaduh.  Namun belum juga ada tanda - tanda kehidupan Calvin akan terbangun dari tidurnya.

" jangan - jangan dia pingsan lagi"

Starla berjalan mendekat ke arah ranjang Starla.  Dilihatnya ekspresi tidur sang pacar dengan teliti.

" tidur sih..  Masih nafas juga kok.  Tapi kenapa gak bangun - bangun ya?? "

Starla lebih mendekat lagi ke arah Calvin kepalanya ia senderkan di dada bidang Calvin.

" detak jantung normal.. "

Sebenarnya tanpa Starla ketahui Calvin sudah bangun,  namun saat ia tau kalau Starla akan datang untuk membangunkannya ia pura - pura saja masih tidur. Hahaha...

" Vin,...  Bangun...  Udah pagi tau.." kata Starla menhethuk - ngethuk dada Calvin

" hm.. "

Tangan Calvin langsung terulur dan langsung mendekap Starla ke dalam pelukanya.

" whoa... Calvin...  Ih kamu ngerjai aku ya.. " kata Starla sambil mencoba melepaskan pelukan Calvin.

" 5 menit aja begini ya.. "

Plakkkkk.....

" lho.. kenapa malah ditampar? " tanya Calvin yang langsung melepaskan pelukannya.

" biarin siapa suruh bohong, pake meluk - meluk segala lagi.  Kalau mau meluk bilang dulu sama orangnya jangan maen peluk aja" omel Starla yang saat ini sudah berdiri di tepi ranjang

" ya emang kalau aku bilang kamu mau?? "

" enggak juga seh.. "

Calvin bangun lalu berjalan mendekati Starla dengan senyum smirknya. Calvin menatap Starla dengan tatapan itu lagi tatapan yang pernah ia lihat saat di dalam mobil itu.

Calvin berjalan mendekat dan semakin dekat.. Dan...

Bhukkkk

" awh...  Tadi di tampar sekarang dipukul.  Kamu kasar banget sih jadi cewek" kata Calvin memegangi perutnya

" siapa suruh..  Mau mesum ya??"

" astagfirullah...  Pikiran kamu udah kesitu aja ya..  Sekarang aja aku udah ditampar trus dibukul lha besok kalau nikah..  Wah..  Bisa - bisa kamu KDRT ini" kata Calvin

" lagian kamu ngapain deket - deket aku gitu..? " tanya Starla

" mau ngambil ini" tangan Calvin terulur ke belakan Starla untuk mengambil handuk

Starla hanya diam tak berkutik,  malu iya merasa bersalah juga iya. Calvin sedikit menahan senyumnya saat melihat Ekpresi Starla yang sedang campur aduk.

" makanya dilihat dulu jangan maen pukul aja..  Btw..  Aduh sayang, perut aku Sakit ini" kaya Calvin merajuk

" bodo amat...." Starla memalingkan wajahnya sebal namun saat ia melihat ekspresi wajah Calvin yang kesakitan ia merasa tak tega.