AMBITION

(5)

Haloha......
( Hey ledy come back home *again )
Lama gak ? Engga kan gak lama😁 *dibakar

Ngeliat liat riders nambah ya😁 tapi boleh lah vote juga nambah, komen ? Wih tambah boleh itu, biar ledy tau kesalahan ledy dimana, gak ya gak ?

Richard : banyak omong nih udah buruan lanjutin ceritanya.

Ledy : galak amat, iya iya ya udah, bye bye.

Richard : seneng seneng ya di alam ghaib.
Ledy : enyalah kau J*rk

...

Happy reading📖

...

Terlihat lelaki tampan sedang fokus memperhatikan jalan yang di penuhi banyak kendaraan lain, bukan sekali ini dia menghela nafas frustasi, tapi sudah berkali-kali, bagaiman tidak , dia sudah duduk di bangku pengemudi selama 2 jam.
Entah apa yang terlihat di wajah nya sekarang yang pasti hanya ada wajah kesal dan gusar.
Drttt....drttt

" hey richard " sapa seseorang dari ujung telfon.
" ya "
" iyain terus bang, lemot banget si lu nyampe nya, makanya pake sinyal tuh 4G jangan 3G " ledek orang itu.

" terserah elu ajah le "
" buruan gua udah nunggu elu, buru-buru mau ketemu tuan muda tertampan " ledek leon

Tanpa membalas ucapan leon, richard sudah memutuskan sambungan telephon nya.

Setelah kurang lebih menempuh perjalanan 2½ jam, akhir nya richard tiba di salah satu clubbing yang terkenal di jakarta.
Richard pun beranjak keluar dari mobil dengan gaya angkuh nya dan ekspresi yang datar. Banyak pasang mata jalang yang memujanya dan tidak sedikit Pula para jalang berusaha menggodanya, namun sayang richard tidak memperdulikan dan bahkan dia tidak segan-segan menatap para jalang dengan tatapan membunuh nya untuk memberi tahu mereka dimana kodrat mereka.

Bruk...!
Tanpa sadar richard menabrak sosok wanita mungil nan cantik.

" lain kali gunakan mata mu, apa kau terluka ? " ucap richard dengan dingin namun sedikit khawatir.

Gadis mungil itu hanya menggelengkan kepala nya dan tetap menatap aspal yang hampir saja dia cium, memberi tanda bahwa dia baik-baik saja.

" tatap lah orang yang sedang berbicara denganmu, kau fikir kau sedang berbicara dengan aspal " ucap richard dengan dingin.

Wanita itu pun memberanikan diri nya mengangkat kepala nya, memberikan seulas senyum yang bahkan jika orang melihatnya tidak akan berfikir kalau dia sedang tersenyum.

" ah rupanya kau sehat, richard nama saya Richard Gilbride " ucap richard.

Seketika raut wajah wanita itu berubah, tanpa menjawab bahkan merespon ucapan richard wanita itu melenggang pergi begitu saja tanpa memperdulikan luka di sikut nya

" aishhh, apa yang kulakun, kau menurunkan martabat mu bodoh " umpat richard setelah tau kalau dia sedang di tolak mentak-mentah oleh seorang wanita. ( Di tolak bukan berarti nembak yak guys😜 )

..

" kalian semua dengar perkataan saya, perketat penjagaan di ruang bawah tanah, dan satu lagi jangan biar kan, richard memasuki ruangan ini, kalau kalian melakukan kesalahan aku tidak segan segan akan memjadikan kalian makanan  harimau ku  "
Ucap Mr.alaois

" Baik tuan, tapi bukan kah di ruang bawah tanah tidak ada celah sedikit pun untuk lolos " ucap salah satu Bawahan alaois.

" jika kau tidak tau bagaimana licik nya dia, tutup mulut mu dan lakukan saja tugas mu " ucap alaois dengan tatapan membunuh nya.
" baik tuan " ucap mereka serempak.

.

" hei nona gwen " sapa lelaki paruh baya.

Yang di panggil malah tidak merespon sedikit pun. kesal dengan sifat wanita itu, alaois pun mencengkram kuat rambut gwen dan menarik nya membuat gwen mendengak melihat tepat kearah wajah alaois.

" jika aku memanggil mu, kau harus menjawab ku bodoh ! " bentak alaois sambil menjambak rambut indah gwen.

" arghhh, brengsek ! lepaskan tangan kotor mu itu tua bangka "
" ah lepaskan ? Baik lah " alaois pun melepaskan cengkraman nya.

" bagaimana kabarmu nona ? Apakah kau nyaman disini huh ? Kau harus nyaman disini, karna disini lah tempat akhir hidup mu "
" bermimpilah yang tinggi tuan alaois, selama itu tidak dilarang dan selama kau masih bisa merasakan nafas mu sebelum nafas itu terhenti karna ku " balas gwen sengit.

" hahahaha, kau mengancam ku ? Uh aku sungguh takut, hahahahaha " tawa alaois menggelegar di ruang bawah tanah.

" tertawa lah tua bangka sebelum tawa mu berubah menjadi tangis dan rasa takut "
" dengan senang hati nona muda "

Alaois pun berjalan keluar tanpa menyadari bahwa ada senyum licik yang terukir jelas di wajah seorang wanita cantik yang bernama gwen.

" kita lihat seberapa tangguh dan cerdik dirimu tuan alaois " ejek gwen dalam hati

..

Lelaki tampan melangkahkan kaki nya memasuki ruangan terlaknat yang sudah lama tidak dia kunjungi, banyak pasang mata yang tidak bisa lepas memandang lelaki itu bahkan beberapa wanita menjatuh kan rahang nya akibat kagum melihat wajah tampan lelaki itu.

" hoy richard, disini ! " triak seseorang lelaki yang tidak jauh tampan dari richard

Yang di panggil hanya menatap malas, dan berjalan gontai menuju sumber suara.

" hey bro, apa kabar " sambut leon dengan memeluk ala pria.

" ya seperti yang lu liat ajah "
" hahaha, Look at you, gak berubah sama sekali, masih tuan muda kita yang dingin " ejek leon pada richard.

Richard hanya menaikan pundak nya tanda tidak peduli dengan apa yang leon kata kan.

" hei pilihlah wanita mu, mereka yang terbaik disini " ucap leon
" They're just useless bitches, I don't need them " ucap richard dingin.

" c'mon, nikmatilah mereka, aku sudah membayar mereka mahal dan kau menolak nya " ucap leon memohon.

" I don't give a shit, nikmatilah saja semua para jalang mu itu, aku yang akan menggantikan semua uang mu " ucap richard santai dan meninggalkan teman nya menjauh dari para jalang yang membuat nya muak.

" hei kau bedebah, kau akan menyesal telah menolak mereka " triak leon kesal, akibat sifat teman nya yang selalu seperti itu.

...

TBC

.

Jum'at, (17:30)
Bogor, 19 mei 2017
.
.
.
.
.
.
Secret,
"NF"