(2)

33 12 2
                                    

ditengah hutan dengan suasana mencekam, terdapat seorang wanita yang berusaha lari dari orang yang ingin menangkapnya, entah sudah berapa puluh kali dia terjatuh dan tergores oleh ranting-ranting pohon yang bersarang di dalam hutan itu.

" hosh....hosh... hosh, aku harus bersembunyi, aku sudah tidak kuat untuk berlari " ucap wanita itu dengan nafas yang tersenggal senggal.

" hei, dimana kamu wanita merepotkan, tunjukan wajah mu yang cantik itu " Teriak pria itu dengan keras sambil terus mengedarkan pandangan nya ke segala arah mencari wanita yang dia cari.

Sedangkan di balik dua batu besar terdapat wanita yang tengah menahan rasa takut nya akibat melihat segerombolan srigala yang mendekat ke arah wanita itu.

" apa yang harus ku lakukan, apakah aku harus diam menjadi santapan srigala itu atau muncul kehadapan mereka untuk menjadi tawanan kembali " batin wanita itu dengan fikiran yang frustasi.

srekk...
seekk..

" ah sial mereka sudah dekat, apa yang harus aku lakukan " ucap wanita itu sangat panik.

Tiba-tiba salah satu srigala dari kawanan srigala itu berlari kecil menghampiri mangsa nya, sedangkan sang mangsa hanya dapat pasrah untuk nasib nya atas apa yang akan terjadi kepadanya setelah ini. saat mangsa melihat pemangsanya berlari seakan ingin langsung melahap nya wanita itu langsung menutup kedua matanya dan...

Dorrrr!

Dorrr!

serigala yang ingin mangsanya tumbang seketika sedangkan kawanan nya lari entah kemana untuk melindungi diri.
wanita yang merasa sudah aman, langsung membuka keduanya matanya dan, DAMN! di depan tubuhnya terdapat jasad srigala yang sudah dilumpuhkan.

setelah merasa aman, wanita itu bergegas untuk melanjutkan aksi kabur nya, namun sayang semua nya sia-sia saat wanita itu ingin kabur, tangan nya sudah di cekal oleh tangan yang besar dan kekar.
" mau kemana nona gwen cantik ? "

..

" selamat datang di rumah mu richard, silahkan kau boleh memilih kamar mu, tapi kau tidak boleh sekalipun ke ruang bawah tanah ataupun kamar yang berjarak 2 pintu dari lantai 3 " jelas alaois kepada richard.

" tidak usah seperti itu pah, ini bukan pertama kalinya aku kesini "
" hahaha baiklah, kau memang sudah dewasa, pergilah cari kamar mu sesuka hatimu "

AMBITIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang