Selama di perjalan pulang sehabis dari pesta, tidak henti2nya aku memikirkan si galak itu. Adegan saat aku menciumnya selalu berputar dikepalaku.
Aku terus membayangkan bibirnya yang lembut.......
Manis..........
Kenyal........
Dan............
Tunggu dulu......
Apa aku baru saja berpikiran jorok tentang kekasih orang????
Oh ayolah sijin! Dia kekasih orang! Apa kau mau menjadi perusak hubungan orang?? Tidak. No way. Itu bukan dirimu.
Aku memutuskan untuk memejamkan mataku dan tidur, tapi baru 10 detik aku memejamkan mataku....
*DEG*
Mataku terbuka lebar karna bayangannya yang muncul dikepalaku.
....
"Hai Sijin" panggil moyeon
"Moyeon-ssi?"
Moyeon terseyum padaku
"Kemarilah sijin"
"Apa?"
"Ayo sini.. Kau tidak ingin bersamaku?" tanya moyeon-ssi. Dia sedang berbaring di sofa dan sangat menggoda..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku tidak mungkin melewatkan kesempatan ini.. Kapan lagi dia berbaik hati seperti ini? Biasanya dia langsung meneriakiku saat melihat wajahku. Aku pun berjalan menghampirinya. Dia menarik kerah bajuku dan membuat wajah kami begitu dekat, jarinya meraba bibirku........
Wajah kami sangat dekat...........
Ya Tuhan... Bibirnya.......
1 cm lagi.........
"Ahahahaha sakit, moyeon-ssi.."
"Tapi enak sih.. Sakit2 gelii, hehe"
"Moyeon-ssi?"
"GUKGUKK"
"Moyeon-ssi kenapa suaramu jadi seperti choco?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
