You Love Me Not, You Love Me

12.3K 795 7
                                    

       

But how, do you expect me to live alone, and just me

cause my world revolves around you it's so hard for me to breathe

Tell me how supposed to breathe with no air

Can't live, can't breathe with no air

It's how I feel whenever you ain't there

There's no air, no air

Get me out here in the water so deep

Tell me how you gonna be without me

Cause if you ain't here I just can't breathe

No air, no air


Author POV

Nina membuat pola memutar pada dada bidang Randy setelah percintaan panas mereka.

"Na, jelasin sekarang penyebab memar kamu.", kata Randy pelan. Nina menegang. Dia berharap Randy melupakan pembicaraan mengenai ini dengan percintaan mereka, namun ternyata pria itu mengingatnya. Nina menghela nafas keras, sadar dia tidak bisa menghindar lagi.

"Ayahku menemukanku.", kata Nina pelan. Rahang Randy menegang. Masih teringat jelas di benak Randy bagaimana gilanya ayah Nina. Ekspresi wajahnya saat mengejar Nina seolah Nina adalah buruannya sambil berteriak dengan kata-kata yang tidak pantas. Nina masih sangat kecil saat itu. Dia tidak bisa membayangkan bagaimana bisa seorang ayah berperilaku seperti itu pada putri kandungnya sendiri.

"Apa saja yang dia lakukan?", tanya Randy dengan nada rendah yang terdengar berbahaya.

"Dia....", Nina menelan ludah. "Memukulku di sini", Nina menunjuk pipinya. Randy mengelus pipi itu pelan dan memberinya sebuah kecupan manis.

"Juga menendangku di sini", Nina menunjuk perut ratanya. Tangan Randy mengepal, lalu mengelus perut Nina lembut. Mata Nina berkaca-kaca. Ada saat-saat dimana Randy sangat manis, membuatnya merasa dicintai. Namun setelah Randy menikahi Raisa, Sasa, atau siapapun itu, perlakuan manis Randy makin jarang ia rasakan.

"Bagaimana cara kamu menyelamatkan diri?", kata Randy bingung. Nina menahan nafasnya pelan. Dia harus sedikit berbohong untuk yang satu ini.

"Bosku", kata Nina. Dahi Randy berkerut heran, raut tidak suka tercetak di wajah tampannya.

"Na?", katanya marah.

"Dia kebetulan menelepon ku saat kejadian itu berlangsung. Aku segera mengangkatnya begitu aku punya kesempatan, dan bosku mendengarkan suara ayahku saat itu. Syukurnya, dia sedang berada di sekitar apartmentku hingga dapat menyelamatkanku dengan cepat", jelas Nina panjang lebar. Kerutan di dahi Randy berkurang.

"Jangan terlalu dekat dengan bosmu itu.", kata Randy datar. Nina mendongak.

"Aku punya firasat ia akan merebutmu dariku", lanjut Randy.

Bukan, bukan aku. Dia mencintai istrimu, Ran, batin Nina.

"Iya, Ndy", kata Nina pada akhirnya. Namun Nina tau, dia tidak akan menurut kali ini. Dia ingin egois. Kali ini saja. Ini pertama kalinya Nina memiliki teman, dan Nina tidak mau merasa kehilangan teman. Randy memiliki keluarga dan Raisa, istrinya. Namun siapa yang Nina miliki? Hanya Randy, dan sekarang Niel.

Tidak. Nina tidak akan melepaskan Niel.

**

"I know you both did it", tuduh Niel dengan wajah cemberut pada Nina. Nina mendongak bingung dan pada detik selanjutnya mengerti kalimat bos rangkap temannya itu.

Third Person ( completed☑)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang