What My Fault? ( Slow Update )

Another Story

Hari minggu adalah hari paling menyenangkan dan juga menyebalkan, kenapa? Karena hari ini libur dan juga menuju Hari senin dimana hari paling dibenci hampir semua anak sekolah di dunia. Lia bersiap dengan perlengkapan perangnya seperti sapu, pel, lap dan teman-temannya. Kebiasaan Lia kalau hari libur membersihkan rumah menggantikan nyokap, Lia tidak tega melihat nyokap membersihkan rumah setelah lelah bekerja seharian. Jadi dengan senang hati Lia membersihkan rumah, itung itung bisa buat olahraga.

Lia memulai dari menyapu rumah dari belakang hingga teras rumah, ukuran rumah Lia tidak terlalu besar tapi juga tidak terlalu kecil. Kemudian dilanjutkan dengan mengepel seluruh ruangan yang ada, untuk mengusir lelah Lia biasanya memutar musik dan sesekali ikut menyanyi dengan menggunakan pel sebagai mikrofon.

Tidak membutuhkan waktu lama bagi Lia untuk membersihkan rumah,  setelah selesai Lia membersihkan diri dan bersantai ria dengan menonton sinetron kesukaan yaitu bunga yang terluka, sinetron Turki kesayangannya. Lia selalu berharap memiliki pacar seperti Serkan, kenapa? Karena Serkan sangat mencintai eylul dengan apa adanya.

" coba gue punya cowo kaya Serkan, cakep, bola matanya biru, baik. Cowo idaman banget pokoknya, coba ada cowo kaya gitu.  Gue gebet dah! " gumah Lia yang masih focus dengan cowo yang bernama asli Mehmet Aykac

Lia masih menonton sinetron favoritnya hingga ia melihat ponsel nya bergetar,  Lia menekan tombol hijau di layar,

"  Halo, ada apa? " ujar Lia
"  Halo Li, lo di rumah? " ujar seseorang disana
"  iya gue di rumah, ada apa? Lo mau main! Datang aja, " mata Lia masih fokus melihat ke layar tv
"  temenin gue ke mall ya, gue mau beli sesuatu "
"  jangan bilang lo mau beli squizee!."
" hehehe...  Yaitu lo tau,  ini keluar terbaru dan bentuknya kura-kura.  Lucu banget"
" dasar! Ya ya gue temenin, "
" lo emang temen terbaik gue, gue otw ke rumah lo, " ujarnya kemudian mematikan secara sepihak.

"  Dasar maniak squizee, sorry Serkan gue ngga bisa nonton lo hari ini! Gue janji besok gue nonton lo, serius. " Lia berbicara dengan benda kotak didepannya seolah-olah benda itu hidup

Lia berjalan menuju kamarnya untuk berganti pakaian, ia hanya memakai celana panjang dan baju warna putih tak lupa tas slempang.
Toh juga cuma ke mall bukan ke pesta, Lia itu tipikal cewe yang ngga suka ribet,  ia lebih suka memakai pakaian yang nyaman saat ia kenakan.

" oke fix,  " Lia tersenyum melihat pantulan dirinya sendiri,

Lia dan Suci masuk ke sebuah mall , mereka masuk ke salah satu toko penjual boneka.  Setelah mendapat apa yang Suci mau,  mereka pergi ke sebuah restoran cepat saji. Lia duduk didepan Suci,

“Kenapa lo sangat suka dengan squizee? Kaya bocah tau ngga! ” tanya Lia, Suci memberikan Makanan kesukaan temanya, burger ikan.
" karena gue suka dengan baunya terus bentuknya yang lucu lucu banget, bikin gemez . Lo juga kaya bocah Li!  Lo kan belum pernah pacaran bearti lo masih bocah” Jelas Suci dengan membuka bungkus burgernya.
“ sialan lo , ya tau lah yang pernah pacaran sama Adam Ramadhan ” kata Lia dengan nada menyindir.
“ stop ngomongin si orgil, jijik tau ” kata Suci akhirnya menunda makannya.
“ jangan kaya gitu,  dulu aja manggilnya ayang ” Ucap Lia

tiba-tiba datang  preman dengan kawan-kawannya melihat Lia dan langsung mendekatinya, mereka masih ingat dengan cewek yang sedang bersama Aditya. semua teman-temanya pun langsung ikut duduk disamping ketuanya. Preman tersebut menggoda Lia dan menanyakan keberadaan sang pacar yaitu Aditya . Lia tak banyak komentar hanya melirik sinis.

Lalu salah satu preman melihat Suci sebagai wajah baru dan berkomentar suka getarannya. Pria tambun yang duduk disamping, Suci melihat kalau mereka sama dengan memeluk dan menyandarkan kepalanya.