part 02

126 11 2
                                    

"Apaan sih del"
Ucapan Sherina terus terulang di memori ingatan Fadel, mengagumi cewek tersebut memang tidak salah, sudah banyak cowok yang mendekatinya tetapi semua tidak ada yang berhasil. Fadel berkeyakinan akan membuat sherina jatuh cinta dan tunduk di bawah naungan nya

"Gue Janji! Gue akan dapetin elo Sher.. Apapun rintangan nya"

**********
"Permisi...." ucap Sherina memasuki kelas, perlu kalian ketahui kelas sudah mulai dari tadi,saat Sherina dihukum berlarian di Lapangan

"Dari mana kamu Sherina?!!" bentak Bu Resi

"Emm.. Tadi dihukum sama pak moer buk, gara gara telat"

"Seragam kamu basah semua begini! Keluar! Kamu tidak boleh masuk jam pelajaran saya, sampai jam pelajaran saya selesai!"

"T-tapi bu" Ucap Sherina gugup

"Tidak ada tapi tapi an!"
*****
"Kasihan banget sih lo sherina!"

"Huuuuuu"

"Yahh keluar ya? Kasihan bangetttt" sorakan tersebut terpaksa Sherina terima dari geng Sandra..
Sandra memang tidak menyukai sherina, selain Sherina adalah siswa yang berprestasi, Sandra juga pernah di skors karna sherina
Yaa.. Walaupun itu ulah nya sendiri

Tap.Tap.Tap
Langkah Sherina mulai menjauh dari kelas nya membuat Diah sahabat Sherina bertanya "Ada apa dengan Sherina(?)"

"Ya tuhan.. Apes banget kehidupan aku.. Udah telat, gak disuruh masuk sama bu Resi dan sekarang??" Sherina menenggelamkan wajah nya di tembok sekolah sambil meratapi nasibnya yang sangat sial hari ini..
Biasanya Sherina tidak pernah mengalami kejadian yang tidak mengenakan seperti ini..

"Dihukum Ya?" suara tersebut mengagetkan sherina dan membuat nya langsung menoleh ke sumber suara

"Elo!!! ihhh nyebelin banget sih lo jadi orang!!" Sherina reflex memukul badan Bagas yang sudah menjadi Puncak masalahnya hari ini

"Wewewe.. Santaiii!! Gue juga dihukum kali!, ini juga lo nepok gue kencang banget sakit tau!!" Ucap Bagas membela diri

"Ya biarin, ini gak seberapa sama apa yang udah terjadi hari ini!"

"Yaelah lebay banget sih lo jadi cewe"

"Apa?! Lo emang manusia ter nyebelin yang pernah gue temuin seumur hidup gue!!" Bentak Sherina

Bagas langsung merapatkan tubuh nya di tembok Dan langsung menahan Sherina dengan tangan di tembok akibatnya jarak Bagas dengan Sherina sekarang sangat dekat membuat jantung kedua nya saling berdegup kencang

"Hukuman, karna elo udah mukul gue... Lo harus balik sama gue lagi"

"Dih, ogah! Balik sama lo tambah nge buat gue apes! mending gue ngerangkak dari pada Balik sama lo!"

"Yaa.. Salah lo lah" Bagas baru menyadari kalau gadis ini mempunyai mata yang hitam pekat dan bulat seperti bulan purnama..
Rambut yang tertahan dengan topi yang melekat,
Hati bagas mulai bertanya..
"Kenapa Sih Gue?" Tanpa bagas sadari tangan nya reflex membuka topi Sherina, dan kejadian itu membuat rambut panjang bergelombang Sherina tergerai.

"Dih! Lo gak sopan banget!! Pake nanggalin topi gue segala! Kenapa? Lo terpesona ngeliat kecantikan gue? Yaa gak heran sihh" Ucap Sherina secara terang terangan

"Minggir Lo!" Sherina langsung mendorong Bagas menjauh supaya dirinya bisa lolos dari perangkap bagas..

"Gua tunggu lo pas balik,
See You(!)" Hanya itu yang diucapkan Bagas
Sebelum Bagas meninggalkan Sherina..
Sherina, hanya terpaku memandangi pundak Bagas yang semakin jauh..

"Dihh.. Apaan!!!? Gak jelas!"

*******
Kring!!! Bel istirahat telah berbunyi anak anak pun segera berhamburan ke luar kelas begitu pun kelas sherina

"Baiklah anak anak, sampai jumpa di pertemuan 2 hari lagi" ucap bu Resi mengakhiri pelajaran dan langsung keluar dari kelas tersebut.
Diah yang sudah lama menunggu waktu untuk mencari sahabat nya itu pun langsung keluar meninggalkan ruangan..

"Duhh, Sherina kemana sih? Susah juga nyari tu anak kalau udah jam istirahat gini" Diah yang merasa tak enak hati karena geng sandra sudah lebih dulu keluar semakin panik Mencari Sherina. Dia takut Sandra dan teman teman nya Akan melakukan Hal yang Lalu.

<•Flashback kejadian Sandra dan Sherina
Kejadian ini terjadi waktu kelas 2 semester 1 SMA

Jadi Waktu itu, Sandra dan Sherina tak sengaja melewati koridor bersama..
"Eh cewe ga tau malu! Lo udah berani ngerebut Yosa dari gue?! Sekarang lo deketin Bagas gebetan gue?! Mau lo appan sih?!" Ucap sandra yang diberi anggukan dari 2 teman lainnya yaitu; Fera,Dan Dini

"Iya bener! Emang dasar cewe gatel!" ucap Fera disertai dorongan yang membuat Sherina Terdorong ke belakang

"Maksud lo apaan ha?! Eh Sandra! Jangan lo fikir gue takut sama lo ya! Selama ini gue diem terus sama lo! Tapi lama lama lo ngelunjak! Gue gak pernah ngerebut Yosa dari lo! Dan lo inget baik-baik gue gak pernah deketin Bagas Gebetan lo!!!!" Bentak Sherina tak kalah melawan dan tak mau begitu saja di bentak oleh Sarah and the gank

"Mulut lo tuh ya emang kurang ajar!!" ucap Sarah sambil mengangkat tangan kanan nya mengarah kan ke pipi Sherina..
Sherina hanya terpejam..
Tak berapa lama kemudian Sherina merasakan tak ada tamparan ataupun semacam nya yang mendarat di pipi Sherina..

"Berani nya main keroyokan! Gue aduin lo ke guru BK!" seseorang menahan tangan Sandra Dan orang Itu adalah "Yosa"

"Ehh jangan jangan Yos, masa kamu tega mau laporin aku ke guru BK?" jawab Sandra yang sudah gemetaran sedangkan 2 temannya sudah lari mendengar perkataan Yosa barusan..

"Dan lo tega! Mau nampar cewe gue!!"

"Ha? cewe kamu?" ucap sandra tak percaya

"Iya, dia cewe gue. Seminggu yang lalu(sambil ngelirik Sherina), sini gue aduin lo ke guru BK!"....

Pada kenaikan Semester 2 Yosa pindah karena harus Mengikuti orang tua nya yang diknas ke luar kota..
Semenjak saat itu
Sherina tak pernah melupakan Kejadian Tersebut, yang berhasil membuat Hatinya Berdegup hingga sekarang...

BERSAMBUNG

*********
HAII GUYS!! NAH LOOO
YOSA SIAPA? KEEP READING GUYS:)
JANGAN LUPA TINGGALIN JEJAK KALIAN YAAA:)
OH IYA PENDEK BANGET YA(?) MAAF:) LAGI MALES NULIS:)
BYEE!!! SALAM MUWAHH:*

Love is Self [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang