Lupa mengerjakan pr, nilai ulangan harian Matematikanya dibawah KKM, lupa membawa bekal makanan, dan sekarang perutnya terasa sangat lapar. Sungguh hari yang sangat tidak menyenangkan, Viona berjalan gontai menuju kantin, tak tahan dengan aksi berontak para cacing di perutnya.
Suasana kantin masih sama seperti hari-hari biasanya, ramai. Tapi ia tidak mempedulikannya, ia terus berjalan menuju kios penjual nasi goreng langganannya berada.
Setelah menunggu beberapa menit akhirnya nasi gorengnya selesai dibuat, ia berbalik badan mencari tempat duduk yang pas untuk menyantap makan siangnya.
"Viona! Sini!" Panggil seseorang.
Viona yang mendengar namanya dipanggil langsung menoleh dan mendapati Kanaya dan beberapa anggota PC sedang berkumpul dalam satu meja. Viona berjalan menghampiri meja itu, dengan tidak sengaja tatapannya bertubrukan dengan tatapan seseorang yang juga duduk di meja itu.
Viona segera mengalihkan pandangannya dari manik mata Kerrel dan memilih duduk di sebelah Kanaya.
"Karna Viona baru dateng kita mulai lagi game nya ya!" Seru seorang di ujung meja dengan semangat.
Seisi meja menyetujui seruan itu,dan viona merasa malas karna ia hanya ingin makan ,jika ia membawa bekal nya dan juga jika ia tidak terlalu lapar, ia lebih memilih diam di dalam kelasnya dan tidur.
"Main apa?"tanya viona sembari menyuap sesendok nasi goreng kedalam mulutnya.
"ToD." Jawab kanaya singkat lalu memberikan sebuah botol kepada lelaki di hadapannya.
"Rel karna lo tadi yg kalah jadi sekarang lo yg muter botolnya."
Detik berikutnya Kerrel segera memutar botol itu dan tutup botol itu berhenti tepat ke arah Viona.
Shit.
"ToD?" Tanya kerrel.
Viona tampak menimang-nimang sebelum akhirnya menjawab,"Dare aja"
Dibalas dengan senyuman singkat oleh Kerrel,"nyanyiin lagu i will fly ,kalo berhasil gue kasi coklat."
Viona yang mendengar tawaran menarik pun membalasnya dengan senyuman yang tak kalah menantang. Viona pun mulai menyanyikan lagu i will fly yang dibawakan oleh ten2five dengan lancarnya.
Setelah selesai,Kerrel tampak terkejut bahwa viona dapat menyanyikannya dengan lancar.
Viona yang merasa menang pun memajukan sebelah tangannya meminta hadiah yang sudah lelaki itu janjikan dengan senyum yang tidak pudar.
"Iya oke nanti gue kasi coklatnya." Ucap Kerrel malas.
Seisi meja pun hanya men cie-cie kan kejadian beberapa menit lalu itu.
"Ok lo utang coklat sama gue."ujar Viona.
***
"Hai cantikk!" Sapa seseorang tiba-tiba.
Viona terus berjalan tanpa menghiraukan sapaan itu.
"Nanti balik bareng gue ya?" Ajaknya sambil terus mensejajarkan langkahnya dengan Viona.
Viona menjawab dengan malas,"gausah makasih."
Bukannya murung mendengar jawaban Viona tetapi Dimas malah tetap tersenyum manis,"emm...besok deh ya?"
"Liat besok deh ya." Dengan senyum seadanya.
Kini senyuman itu berganti dengan wajah girang dimas,"okayy sampai ketemu besok nona cantik!"
KAMU SEDANG MEMBACA
I choose, Kerrel.
Teen Fiction[ NEW RE-WRITE STORY ] Kerrel Adyatama, bukan lelaki most wanted girl bukan termasuk cogan cogan sekolah juga,banyak dikenal tidak banyak bicara tapi jika sudah mengenalnya ia adalah kebalikannya. Viona Aqila Feroza,bukan cewe cantik yg banyak diida...