Seketika kemudian,Hans mengangkat tubuh Anti Anith yang sudah tidak bernyawa dan langsung dia masukkan kedalam tong asid itu.Serta merta tubuh itu larut didalam tong kimia itu.Kemudian dia memandang tajam pada John yang suda terketar-ketar ketakutan.John masih cuba bergelut sendiri.Cuba membuka ikatan tangannya.Namun apa daya,Hans datang mendekatinya dan memijak perut John.
"So..John,mesti ko menyesal kan cuba bunuh saya?"Kata Hans sinis.John menggelengkan kepalanya.Hans buka kain dimulut John.
"Hans,uncle minta maaf betul2.Tolong kasi lepas uncle.Uncle janji nda ganggu ko lagi lepas ni.Please,Hans!"John mula merayu.Hans hanya tersengih mendengar John berkata begitu.Dia kemudian duduk mencangkung di depan John.
"Kasi lepas uncle?So that you can run to the police and report me?Uncle..tsk tsk tsk..ko ingat saya bodoh?Saya kenal uncle macamana bha.Ohya,saya dengar..untie Marie cakap uncle mau kawin dengan skandal.Uish..tsk tsk tsk.Rasa2nya untie Marie nda peduli pun kalau uncle hilang selama2nya.Harta kekayaan semua jadi milik untie Marie sekarang.Jadi,saya rasa tiada masalah kalau uncle mati pun di tangan saya.."
"Hans!Tolong maafkan uncle!Tolonglah jangan bunuh uncle!Tolong!!!!Tolong saya!!!!"
Hans berdiri dan menendang perut John dengan kuat berkali-kali sehingga John muntah darah.Dia melirik ke arah tong asid yang ada disudut stor.Hatinya lega tubuh anti Anith suda larut sepenuhnya tanpa sedikitpun kesan.Tiada lagi rasa bersalah dalam hatinya.Selain keinginannya untuk memakan daging manusia,dia mula merasa seronok melakukan 'pembunuhan'.Hans merasa ada satu kepuasan yang luarbiasa timbul dalam dirinya.
"Uncle ingat saya biar uncle mati begitu saja?Ha!Ha!Ha!No!I will let you die slowly John Savvan!At the same time,you will watch me eating your own flesh in front of you!You deserve this!"
Mendengar apa yang dikatakan Hans,John cuba mengengsot jauh dari anak saudaranya itu sambil menangis merayu agar tidak diapa2kan.Namun Hans tidak peduli semua itu.Dengan senyuman jahatnya,dia mendekati John dan memukul kepalanya hingga pengsan.
* * * * *
2 DAYS LATER*Tingg!*
*Whatsapp mesej from Alvin*Crystal yang termenung jauh di atas katilnya lantas membuka noti mesej di hpnya.
'Hai..sori ganggu.Ko ok ka..lama suda ko nda balas chat saya..🙁'
"Hmm~"Crystal mengeluh dan tidak membalas mesej dari Alvin.Teringat kembali insiden di mall hari itu.Rasanya kalau Alvin tidak datang,mungkin mati Latty dikerjakannya.Betul tekaannya tentang Latty.Jangan2 Dann merompak atau menyamun lagi demi Latty.Pasti ada sesuatu yang buruk terjadi pada Dann.Mungkin saja dia telah dibunuh oleh mangsa samunnya.Dan dibuang di jalan yang sunyi,di hutan atau di laut.Fikir Crystal.
"Arggh!Dann!Where are you!!"Crystal menutup mukanya dengan bantal dan menangis semahunya.Tanpa sedar dia terlena.
*Ting!*
Tangan Crystal mencapai smartphonenya yang ada disampingnya.Matanya kelihatan bengkak gara-gara menangis tadi.Perlahan-lahan dia mencelikkan matanya melihat skrin hp.Terbeliak mata Crystal melihat mesej yang baru saja dia terima itu.
"Dann??" Tanpa berlengah,jari Crystal membuka mesej itu.
'Help me!'
Dada Crystal mula berdegup kencang.Dann masih hidup!Apa yang terjadi??
'Where are you??'
SEND
PENDINGCrystal mendail nombor Dann beberapa kali.Namun hampa.Hanya suara operator yang kedengaran dalam talian.
YOU ARE READING
CANNIBAL
Gizem / GerilimTAJUK : CANNIBAL (COMPLETED) GENRE :MYSTERY,THRILLER,ROMANCE,GORE,18sx LANGUAGE : B.M/B.I/SABAHAN DIALEK PERINGATAN Cerita ini tidak ada kaitan pada yang masih hidup dan yang telah mati.Namun begitu,cerita tentang pengamal kanibalisme ini...