Dingin

1.1K 47 0
                                    

Malam itu...

Ketika sepi melanda jalanan protokol ibukota.

Angin berhembus menggigit kulit yang mulai mati rasa.

Mulutku terasa kaku tak dapat mengucap kata.

Hanya saja hati ini masih bisa merasa.

Rindu yang hanya menimbulkan balasan pertanyaan tak tertera.

Malam itu lentera taman bagai tak menyala.

Rerumputan termakan oleh desir hujatan cinta.

Pasir itu betebaran mengucap sumpah serapah.

Aku yang terluka..

Dan kamu yang tersenyum bahagia.

Authornya lagi galau biarin aja ya... semoga readers suka, jangan lupa voted ya... hargain juga usaha authornya.. ILY.


FOLLOW OA instagram @aku.luka

LUKA.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang