Sorot mata itu tak pernah berubah sejak awal.
Sejak awal mataku terkunci pada pandangmu..
Mengalirkan harapan baru yang muncul secara misterius..
Membuatku nyaman berada didekatmu..
Jatungku berdegub 2x lebih cepat dari normalnya.
Kesedihan itu hilang terbawa dengan kebahagiaan yang kamu beri.
1000% aku mengerti bahwa manusia ditakdirkan untuk percaya.
Dan aku ditakdirkan untuk mempercayaimu.
Walau hanya dengan melihat tatapanmu itu sekali saja.
Kenapa? Pada akhirnya hatiku mati kembali karena terlalu jatuh cinta pada tatapmu.
Pada akhirnya hatiku terus terkunci, semua terlihat biasa saja setelahnya.
Tak ada lagi Manusia yang spesial, atau CINTA
Semua hanya omong kosong, yang diawali dengan tatapan terlalu PERCAYA.
KAMU SEDANG MEMBACA
LUKA.
PoesiaAku tidak ingin kita berlomba untuk saling melupakan, tidak juga ingin menang dalam hal saling menghilang. Aku hanya butuh waktu untuk istirahat, bukan untuk membenci apalagi marah, aku hanya butuh waktu untuk menyembuhkan Luka yang kau buat kemarin...
