Chapter 16: The End

1K 78 10
                                    

"Sudah siap-siap nih?" Tanya Dahyun pada Eunha yang sudah siap dengan rok diatas lutut berwarna hitam, kaki jenjangnya dilindungi stocking musim dingin dan ia mengenakan sweater putih dan mantel selutut berwarna pink.

"Apa kau yakin dengan keputusanmu?" Tanya Sowon.

"Eumm."

"Semoga kau bahagia Eunha!" Dahyun lalu memeluk Eunha. Eunha lalu balas memeluk Dahyun.

"Kalian alay sekali!" Kata Sowon.

"Aku berangkat dulu!"

"Titip ucapan selamat ulang tahun dariku untuk Jackson!" Teriak Sowon.

Eunha hanya mengiyakan lalu keluar dari kamar dan berjalan menuju lift. Saat pintu lift terbuka. Ia kaget karena orang yang sangat tidak diharapkannya yang berdiri sendirian di dalam lift itu.

Kim Yugyeom.

Eunha lalu masuk kedalam lift itu dan memencet tombol lantai 1 dimana Jackson sudah menunggunya disana. Dia dan Yugyeom akan turun dari lantai 15. Waktu terasa berjalan sangat lamban dan suasana terasa seperti ada bongkahan es diantara mereka berdua.

"Kau.. sehat? Bagaimana kabarmu?" Tanya Eunha mencairkan es penghalang itu.

"Ya kabarku baik. Kau mau kemana?" Tanya Yugyeom balik.

"Pergi bersama Jackson merayakan hari ulang tahunnya."

"Ah."

"Kau mau kemana?"

"Ke kamar Tzuyu. Ada yang ingin kubicarakan."

"Ahh."

Suasana dingin kembali tercipta. Syukurlah pintu lift lalu terbuka saat mereka tiba di lantai 7 tempat Yugyeom akan turun untuk menuju kamar Tzuyu. Yugyeom lalu keluar dari lift tapi ia berbalik lagi.

"Eunha-ya ada yang ingin aku..."

"Kenapa?"

"Tak apa. Akan kuceritakan nanti!"

"Baiklah!" Kata Eunha lalu menutup pintu lift.

***

"Ayo kita naik!" Kata Jackson bersemangat ketika mereka sampai di tempat komedi putar.

Jackson lalu membeli tiket naik dan langsung mengajak Eunha naik benda bundar besar itu. Eunha hanya tersenyum lalu mengikuti langkah Jackson.

"Tzuyu-ya! Cepat je.." Kata Yugyeom saat sudah tiba dikamar Tzuyu tapi langsung dipotong oleh Tzuyu.

"Appaku juga adalah appanya Eunha. Aniya! Dia adalah appa Eunha bukan appaku. Aku hanya anak dari cinta pertamanya yang terlantar makanya ia mengasihaniku dan memungutku. Tapi disaat yang sama ia meninggalkan keluarga yang sangat dicintainya." Kata Tzuyu lalu menundukkan kepalanya.

"Kenapa kau tak memberitahukanku?"

"Aku juga tak tahu selama ini. Selama ini aku hanya tahu nama Eunbi karena appa selalu meneriakkan namanya kala appa tertidur sambil menangis." Tzuyu mulai menangis.

"Aku baru mengetahui Eunbi itu siapa saat di Taiwan kemarin karena appa menunjukkan fotonya padaku." Lanjut Tzuyu.

"Itukah alasan kenapa kau memintaku untuk putus?"

"Itu karena aku tahu seperti apa hubungan kalian sebelum ada aku!"

"Tapi.."

"Kim Yugyeom! Coba sekarang kau jujur padaku! Apa yang selama ini ingin kau katakan?"

Let Me [Yugyeom-Eunha]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang