a story by minseokmyass
www.asianfanfics.com/story/view/1016240/polar-mingyu-seventeen-meanie-wonwoo-meaniecouple
.
.
.
"Seokmin-ah?"
9 anak lainnya berpikir kalau mereka berdua kelihatannya sudah saling mengenal, tapi mereka semua pikir Mingyu tidak memiliki teman sebelumnya, atau tidak pernah -setidaknya- menyebutkan siapa temannya selain mereka.
"Ternyata benar kau!" Seokmin menyeru sambil bangkit dari sofa yang ditidurinya, dan memeluk Mingyu.
Mingyu terkejut mendapat pelukan tiba-tiba itu, masa lalunya membuatnya sedikit trauma pada kontak fisik, dan pelukan yang tiba-tiba itu sama sekali tidak membantu. Tapi, Seokmin masih tetap bersikeras memeluk Mingyu, dan teman-temannya di sekitar mereka tertawa melihat reaksi Mingyu yang sedang mendorong Seokmin menjauh, masih merasa asing dengannya,
"Yah, yah, kenapa kau bersikap seperti padaku?" Mingyu bertanya,
Seokmin masih tetap tersenyum di antara ringisan kesakitannya, meskipun hanya sedikit, dan ia melingkarkan tangannya di belakang kepalanya.
"Karena kita teman!", anak lelaki itu berkata sambil tersenyum.
Berbulan-bulan sudah terlewati, dan Seokmin jadi sedikit lebih tinggi, meskipun rambut hitamnya dan senyumannya masih tetap sama. Ia sudah hampir setinggi Mingyu. Untuk beberapa alasan, wajah Mingyu memerah mendengar kalimat itu dan Jihoon menyadarinya, lalu tertawa.
"J-jangan konyol. Kita baru bertemu sekali," Mingyu berkata.
"Ya, tapi kau menangis saat kita bertemu, jadi otomatis itu membuat kita dekat, kan?"
Mingyu memberikannya tatapan tajam karena menyebutkan kalau ia menangis. Bukan berarti ia memiliki harga diri yang tinggi, ia baru berusia 12, tapi ia tahu kalau teman-temannya mungkin akan bertanya alasannya, dan ia tidak yakin apakah ia sudah siap untuk memberitahu mereka. Tapi, Mingyu juga tidak bisa marah pada Seokmin, senyumannya membuatnya lemah dan ia lemah terhadap rajukannya, jadi ia hanya berkata,
"Tetap saja. Kita hanya bertemu satu kali pada hari itu,"
"Mingyu-ah, jangan bersikap sedingin itu~" Seokmin mengeluh,
"Ayo kita melihat bintang bersama lagi!" Ia menambahkan, dan Mingyu memejamkan matanya mendengar itu.
"Bintang? Pelajaran kesukaan Mingyu adalah sains," Jisoo berkata,
"Dia pernah menghabiskan waktu istirahat makan siang untuk mempelajari nama bintang-bintang, berkata kalau ada seseorang yang tidak-"
Mingyu memukul Jeonghan sebelum ia sempat menyelesaikan kalimatnya, pipinya memerah.
Seokmin menatap anak laki-laki yang lebih tinggi darinya itu lalu sebuah senyum puas menyebar di wajahnya,
"Apa kubilang, bintang itu punya nama! Kau padahal bisa memberitahuku kalau kau tidak tahu waktu itu,"
Mingyu memalingkan wajahnya, sedikit cemberut,
"Sekarang kau bisa memberitahuku nama-namanya!" Seokmin berkata dengan senyuman yang bersahabat,
"Tidak mau, kenapa aku harus-"
Soonyoung menampar tangannya,
"Jangan terlalu jahat,"

KAMU SEDANG MEMBACA
Polar ; meanie
Fanfiction"Opposites attract, but like-minded last." Tapi apa yang terjadi ketika dua kutub berlawanan bernama Kim Mingyu dan Jeon Wonwoo saling bertemu? [Trans Fic] P.S. i got the permission to translate this fic:)