Anak muda yang dari tadi duduk disebelah wanita itu tak henti mengeluarkan air mata tanpa suara.
"I always here..."
.
"Don't be afaid,"
.
"Mom:''"
***
"
Ada ruang kosong di sela-sela sebuah kata. Ada banyak omong kosong di sela-sela bicara--tapi perlu. Adalah percakapan dengan teman yang selalu bisa menjaga kewarasan, menyelamatkanku dari jemu sempurna. Di tengah carut-marut fungsi mekanistik otomatik hampir robotik sebuah industri yang menyelubungi diri dengan judul keramah-tamahan manusia, ada teman-teman--manusia yang hidup dan dekat."
Hiruk pikuknya kelas begitu bergetar ditelinga. Begitulah keadaan dikelas yang semua tengah sibuk ingin pulang karena kelas sudah bubar yang semakin lama terlihat sepi dan sunyi.
"Woi si Swag Suga mana? Kok gak keliatan batang idungnya udah 2 hari?" Rapmon
"Pertanyaan yang sama yang ingin kulontarkan" Jimin
"Pertanyaan yang sama yang ingin kulontarkan(2)" Tae
"Pertanyaan yang sama yang ingin kulontarkan(3)" Jhope
"Petanyaan yang sama yang tidak ingin kulontarkan.(3)" Kuki
"Garing~" Jhope
"Ihhh kuki lucu deh" Tae
"Woii,,, emakku hari ni ultah. Jadi kalau nanti kalian daily job kita seperti biasa aku up dulu ya gan." Rapmon
"Wedeww up gan" Tae
"Lahh udah ultah aja emak ku haha, aman tuh tong nyante aje kalik." Jyope
"Wokeh gaezz" Rapmon
"Titip salam ke emak lu woi!" Jimin
"Titip salam ke emak lu woi!(2) " Jyope
"Titip salam ke emak lu woi!(3)" Kuki
"(4)!" Tae
"Apa yang empat ogeb?-_-" Rapmon
"Kaki+tangan lo haha"
"Ihh akang Tae lucu dehh" Kuki nyerang balek.
"Dahlah banyak mau prepare ni yaa byee"
"Ati-ati woi!" Jimin
"Sippp"
..."Sekarang apa? ._." Tae
"Ngecek kutil lu"Jimin
" Dah ntar daily job udah tau kan! Aku cabut lu baii" Jimin
"Eh, iya, aku lupa kita besok Posttest woi, Kuki belajar dulu ya gaizz"
"Eleeehhhh.... Sok belajar lu awas aja besok ngerayu-rayu aku mintak jawaban sampe jaminan traktiran wuahahaha" Jyope
"Wahh kalo ngomong jangan sukak jujur kalilah bang." Kuki
"Aku cabut luan ya we sesak kencing dengar kalian ngomong. Dahhh..." Tae
"Ehh bilang aja mau cepat cepat pulang nyoba masakan emak lu kan hahah" Jyope
***
"Udah berapa lama lu kenal kita ga?"
"Kek anak kecil lu kek gini."
"Hhhhhh....."
Karena ini tidak pertama kalinya Suga sering bolos, keresahan Jimin melanda. Tidak tahan akan semuanya dia sangat serius betul ingin mencari tau apa yang terjadi dengan Suga.
Sejak SMP Jimin mengenal Suga yang memang dari dulu berniat menyembunyikannya sendiri.
Jimin memulai investigasinya dengan mengunjungi rumah Suga dahulu.
"Tok tok tok" Suara ketukan pintu oleh Jimin
Rumah Suga yang sudah sangat terbiasa ia kunjungi dulu kini terlihat asing. Kedalaman ruangannya terlihat kosong alias tidak berpenghuni.
"Maaf bang, ada apa dengan pemilik rumah itu?" Orang lewat yang memperhatikan Jimin melontarkan kalimat itu.
"Iya bang, ini, mau nanyak sepertinya kosong, tau gak bang pemilik rumah ini pada kemana?"
"Ohhh yaampun rumah itu sudah kosong hmm kira-kira 2 minggu yang lalu bang. Pemiliknya sepertinya menjual rumah itu." Lelaki berkulit coklat itu menjelaskan.
Kejutan pelan singkat tercermin dimata Jimin. Dengan sontak matanya tidak berkedip.
"Maaf ya bang saya lanjut dulu."
"Oh iya bang, makasi bang, makasi banyak."
..."What??? It's true?"
***
💝
TbcBtw ini foto Author:v
KAMU SEDANG MEMBACA
CATCH 21-BTS Suga/Jimin
Adventure[COMPLETE] Apalah arti kata tanpa makna. Kau hanya bisa sekedar mengatakan apa yang ingin kau ucapkan tanpa mengetahui makna sebenarnya dari kata itu. The flavor of my life. Kisah seseorang bernama Suga yang hidupnya penuh misteri. Penasaran dengan...