Full House - (bukan) END

3.8K 387 193
                                    

Chanyeol berlari kencang sepanjang koridor rumah sakit sesekali tubuh nya hampir terjatuh menabrak apa pun yang menghalangi jalan nya, sesaat setelah menerima telfon dari baekyun, chanyeol langsung mengendarai mobil nya dari busan ke masan tempat rawat sang istri, tak lupa pula ia panjangkan doa doa minta permohonan atas keselamatan istri nya

Chanyeol memang berniat kembali ke seoul untuk menjemput eunji tapi nyata nya. Baekyun lebih dulu menjemput eunji dari tempat persembunyian nya

" di mana eunji ?" tanya chanyeol, nafas nya putus putus

Tak ada jawaban yang ada satu pukulan yang mendarat di sudut bibir chanyeol, Baekyun mengeram kesal menarik kerah chanyeol penuh emosi lalu mendorong nya ke sudut dinding

" pengecut !!!" Maki Baekyun

" baek, apa yang terjadi"

pintu di hadapan mereka terbuka, Baekyun langsung melepaskan chanyeol lalu menghadap dokter dan suster yang keluar dari sana

" kondisi nyonya park kritis, ia mengonsumsi banyak pil anti-depresi dosis tinggi hingga berakibat fatal pada janin nya. Kami akan melakukan tindakan tapi kami butuh persetujuan wali nya" ucap dokter bernama Hyunsoo

Perawat di samping nya langsung menyodorkan seBuah kertas yang harus di tanda tangani oleh pihak yang bertanggung jawab untuk pasien tapi melihat keadaan chanyeol yang seakan tak terkendali, Baekyun mengambil alih kertas itu dan menandatangi nya tanpa permisi

" apa pun... lakukan yang terbaik untuk pasien" pinta Baekyun

Pintu ruang operasi tertutup lagi membawa dokter dan perawat itu kembali, Baekyun mengepalkan tangan nya siap melayangkan satu bogeman lagi jika saja Bomi tak memeluk nya

" apa kau sadar ? Harga diri mu sebanding dengan harga nyawa istri mu dan anak dalam kandungan nya?" Teriak Baekyun "apa kau sadar TUAN PARK CHANYEOL !!!"

'Eunji depresi, eunji hamil' tubuh chanyeol langsung ambruk, ia menangisi kebodohan nya, hanya demi harga diri nya ia bahkan tak menyadari keadaan istri nya

Di ruangan ini, wanita nya kini sedang melewati banyak kesakitan, dari kesakitan jiwa nya hingga fisik nya, jika mampu chanyeol ingin menemani eunji di dalam walau pun nanti eunji bersikap repulsiv, menyusir, mencaci bahkan memukul nya dengan benda tajam sekali pun, ia rela asal wanita nya tetap menerima kehadiran nya setelah apa yang telah ia perbuat selama ini

" Semua karna mu..., Karna mu !!!"

Chanyeol menghela nafas pelan, tangan nya mengepal menahan emosi yang sudah menumpuk di ubun ubun nya

" aku mencintai nya "

" tidak yeol... Kau mencintai ku "

" aku mencintai nya "

" TIDAK !!! KAU MENCINTAI KU... KAU MENCINTAI KU"

brak....

Chanyeol menarik tubuh wanita di hadapan nya, membawa tubuh ringkih itu agar sejajar dengan tubuh nya "kenapa kau lakukan ini pada ku"

" lepas !!!" Teriak jennie saat tangan kekar chanyeol merengkuh kedua pundak nya kasar "sakit..."

" sakit... apa yang kau lakukan pada istri ku !!! APA !!!!" teriak chanyeol lebih keras membuat jennie menahan nafas nya melihat kilauan emosi menyelimuti wajah lelaki yang ia cintai

" Chanyeol ku tak pernah kasar"

" AKU BUKAN CHANYEOL MU !!! BUKAN !!!" Teriak chanyeol, "chanyeol mu sudah mati sejak kau meninggalkan nya... chanyeol mu sudah mati"

Full House 2 [ HOT DADDY ] --ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang