ShortStory 3 : Sweat Memory

3.4K 242 137
                                    

Elusan lembut di pipi membuat ku terbangun, dan benar saja wajah chanyeol hanya berjarak beberapa cm dari ku tersenyum dengan jari jari besar nya yang masih betah membelai pipi ku

" sudah sampai..." bisik nya lembut sambil menghadiahi ku kecupan lembut di pelipis

Aku menggeliat merapatkan tubuh ku, memeluk lengan kokoh chanyeol tanpa peduli sentuhan lembutnya yang terus memaksa ku bangun

" Welcome to bali..."

Mata ku terbelalak, ku tengok jendela di samping ku ada banner besar tertulis 'Welcome To bali'

" bali ?"

" hmmm "

" gomawo " ku peluk chanyeol lalu mengecup bibir nya ringan

Ini adalah impian ku yang tertunda, yaitu... Honeey Moon. Aku seperti orang kampung tapi aku tak peduli karna moment langka berdua dengan 'suami' ku tanpa gangguan akhir nya terlaksana

Awal nya sedikit heran saat ke lima anak ku tak ada yang protes saat chanyeol bilang akan pergi berdua dengan ku, entah apa yang ia sogok yang pasti kali ini aku dan chanyeol punya quality Time

Hanya ada aku, chanyeol dan bercinta

Aku jadi cekikikan sendiri membayangkan lingerie, one piace and bikini yang ku koleksi akhir nya bisa ku pakai setelah sekian lama hanya tersusun rapih di lemari

Dan yang lebih penting dari semua itu adalah, kedatangan kami ke bali hanya berdua tanpa bodyguard apalagi pengawal. Kami berdua melenggang santai seperti penumpang lain tanpa penyamaran

Chanyeol begitu tampan dengan levis hitam panjang, kaos hitam, kaca mata hitam dan topi hitam, sama dengan ku aku pun memakai hotspans di padu dengan kaos hitam dan kaca mata hitam

Chanyeol begitu tampan dengan levis hitam panjang, kaos hitam, kaca mata hitam dan topi hitam, sama dengan ku aku pun memakai hotspans di padu dengan kaos hitam dan kaca mata hitam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" pakai pakaian santai saja, sama seperti kita mau pergi ke busan" pesan chanyeol saat aku akan menyiapkan pakaian kami

Aku menurut dan benar saja, pakaian kami lebih nyaman untuk perjalanan jauh kami saat ini

" yeol... kita tak pakai masker?" Tanya ku saat kami keluar dari pesawat

Chanyeol menggeleng, tangan kanan nya menggenggam jemari ku dan tangan satu nya lagi menyeret koper besar kami

" tak akan ada yang mengenali kita"

" serius ?"

" kecuali dia memang sasaeng"

" Chanji...!!!"

Aku langsung beringsut merapatkan tubuh ku pada chanyeol, ia tertawa pelan merangkul ku membawa ku ke sumber suara yang meneriaki nama putri kami

" welcome to Indonesia..."

Chanyeol melepas rangkulan ku lalu memeluk seorang lelaki di depan kami yang ku kenal sebagai teman nya di fakultas bernama 'rifki'

Full House 2 [ HOT DADDY ] --ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang