Full House 2 [ HOT DADDY ] --END

Tujuh

Kau fikir Eomma mu itu malaikat ? Bagimana bisa malaikat mencipta kan iblis

Eomma mu jalang. Menjijikan

Eomma mu sangat sangat menyedihkan, hidup dalam bayang bayang cinta orang lain

Kau... sama seperti Eomma mu, kalian sombong, Angkuh dan tidak terima kasih

Aku bersumpah demi nyawa ku Yang tinggal sejengkal, kau tak akan pernah bahagia seperti ku... Aku bersumpah

" AAAHHHH...."

Biji biji keringat membasahi seluruh tubuh eunji, bahu nya terguncang hebat, mimpi buruk kembali hadir untuk yang kesekian kali nya dalam beberapa hari ini dan itu berkat nyonya jung yang mengusik hari indah nya

Air mata sudah kembali membasahi pipi nya, eunji membangunkan setengah tubuh nya bersandar pada kepala tempat tidur, memegangi pelipis dan memijat nya pelan

Sejak malam itu tak ada yang bisa eunji lakukan kecuali menangis sendirian di balik selimut dan entah sejak kapan ada selang infus di tangan nya yang menancap, eunji sama sekali tak mengingat hari karna ia terlalu terpuruk pada kenyataan yang ada

Di sebelah nya ada si kembar yang sedang bermain dengan Donat jelly mereka "Daa daa daa..." oceh mereka

Eunji menghapus air mata nya, menciumi ke dua balita nya secara bergantian, sudah berhari hari ia mengabaikan seluruh hidup nya dan kembali ke masa kelam nya yang terus menghantui

" Miane..." bisik eunji menghapus air mata nya lagi

Si kembar tersenyum, tangan nya membelai wajah pucat eunji

" AKKHH.... AAKKHH.... AKKKHH..." suara tangisan terdengar dari ruangan lain. Suara tangisan chanji yang khas dengan jeritan dan ocehan yang tak beraturan " Akkkhh... tidak mau... tidak mau... tidak mau... Akkkhh"

Eunji bangkit dari tempat tidur, mencabut selang infus yang membuat gerakan nya melambat, mengambil rompi gaun tidur nya lalu berjalan gontai menuju suara tangisan chanji

" Aku tidak... Aku tidak mau... Akkhh... akkhh... Akkhh... aku tidak mau masuk Tv kalo mommy sakit Akkhh... aku tidak mau syuting kalo bikin mommy sakit. Tidak mau tidak mau tidak mau... Aakkhh..." tangis chanji makin histeris memeluk Baekyun dari belakang

Eunji memegangi pintu kamar, langkah nya terhenti memandang ruang Tv yang memiluhkan, chanji menangis histeris di belakang Baekyun, di sebelah nya ada baby park yang sesenggukan dalam gendongan Bomi

Di depan mereka ada chanyeol dengan wajah frustrasi nya sedang berbicara dengan sutradara key yang terus mengangguk

" mommy sakit gara gara aku masuk tv... tidak mau... aaakkhh... hikz... aku tidak mau masuk tv. Tidak mau mommy sakit... hikz... hikz..."

Hati eunji mendadak ngilu, bagimana bisa anak anak nya begitu terluka karna sikap nya yang lemah ? Bagimana bisa ia mengabaikan mereka semua ? Mereka menyalahkan diri mereka melihat kesakitan eunji padahal eunji sendiri bukan sakit karna masalah sepele yang sekarang jadi trending topik . Bukan... bukan... itu nak

Eunji. Come on... jangan lemah. Lihat anak anak mu menyalahkan diri mereka sendiri atas luka mu. Lihat eunji... lihat... air mata anak anak... jangan egois... jangan egois.... batin eunji terus menyemangati diri nya sendiri

Lagi lagi air mata nya runtuh. Cukup ini yang terakhir... air mata mereka tidak pantas menangisi ku. Ini bukan karna mereka. Bukan... Eunji mengatur nafas nya, menghapus air mata nya dan sedikit membenarkan penampilan nya agar tak terlihat lemah