A cup of Letter

Shock

Chanyeol sedari tadi menatap Mina yang berbicara panjang lebar. Mina yang menyadari hal itu langsung diam.

"Aaah aku terlalu banyak bicara yaaah? Maaf" Mina menundukan kepalanya

"Kau lucu sekali" ucap Chanyeol sambil tertawa

Demi Tuhan kalimat itu sungguh membuat pipi Mina merah merona.

😊

"Woww" Ucap Chanyeol sambil bertepuk tangan

"Kau hebat sekali, bisa memiliki pemikiran seperti itu" ucap Chanyeol

"Tadi kau bilang menjadi idol bukanlah hal yang mudah, melainkan butuh usaha dan kerja keras yang tinggi. Lalu kenapa kau berani untuk mulai berjuang untuk menjadi idol, kau tau banyak rintangan berat yang harus dihadapi nantinya"

"Hidup adalah perjuangan. Kalau hidup kita datar terus tidak ada rintangan,tidak akan seru. Lagipula hidup pasti ada banyak rintangan yang harus kita hadapi. Dan aku yakin semua rintangan yang Tuhan berikan pasti bisa kita lalui. Kalau tidak bisa kita lalui, itu artinya hidup kita akan berhenti sampai disitu, dan kurasa itu tidak mungkin. Kalau ingin menjadi orang sukses pasti banyak rintangan yang dihadapi. Karena untuk mencapai kesuksesan membutuhkan perjuangan. Maka dari itu setiap rintangan harus kita jalani dan nikmati,kalau kita tidak menikmatinya yang ada hidup kita jadi tak karuan. Bahkan dalam setiap rintangan yang kita hadapi pasti kita mendapat ilmu dan pengalaman yang bermanfaat untuk kedepannya" jelas Mina

"Pemikiranmu sama sepertiku. Seperti aku memaknai Americano. Americano memang pahit tapi dibalik rasanya yang pahit, ada manfaat yang sangat baik untuk kesehatan tubuh kita. Sama halnya seperti hidup, kita harus belajar menikmati pahitnya hidup ini, agar kita mendapat hasil yang memuaskan" ucap Chanyeol

"Woaah itu bagus sekali.Hehehe..." ucap Mina

"Aku yakin suatu saat kau akan jadi idol yang sangat sukses dan aku akan jadi fans pertamamu"

"Benarkah? Sunbae akan jadi fans pertamaku saat aku jadi idol?" Tanya Mina antusias

"Iyaa aku akan jadi fans pertamamu"

"Janji?" Mina memperlihatkan jari kelingkingnya

"Janji" jawab Chanyeol menautkan kelingkingnya di kelingking Mina.

"Sunbae ingat yaah, seorang lelaki tidak bisa dipanggil lelaki jika tidak bisa menepati janjinya"

"Iyaa iyaa"

Chanyeol dan Mina tertawa kecil.

Chanyeol POV

Aku tidak menyangka ternyata Mina orangnya menyenangkan. Entah kenapa mengobrol dengannya membuatku nyaman.

Satu hal yang sangat berharga ku pelajari dari Mina, bahwa kita tidak boleh menilai orang sembarangan hanya dengan melihat dari luarnya saja. Yaa seperti pribahasa "Don't Judge A Book From The Cover"

Aku sudah sering mendengar pribahasa itu. Tapi aku sering mengabaikan pribahasa itu, dan sekarang aku menyadari bahwa pribahasa itu memiliki makna yang sangat mendalam. Dan buatku kini pribahasa itu harus dicamkan didalam diri kita masing-masing. Karena secara tidak sadar kita sudah menyakiti hati orang lain dengan menilainya sembarangan.

Woah aku benar-benar kagum pada Mina. Ia 2 tahun lebih muda dariku (khusus buat dicerita ini aja). Dari luar memang penampilannya seperti anak kecil, tapi pemikirannya sudah dewasa. Aku jadi merasa malu pada diriku sendiri.