Jam sudah menunjukkan angka 10:00 tapi Krystal masih terlihat tidur cantik di kasurnya.Hari ini adalah hari sabtu. Sekolahan libur.Dan Krystal menggunakan hari libur sebaik-baiknya.
Lagu 'Shape Of You - Ed Sheeran' berdering cukup kencang membuat tidur Krystal terganggu.Tanpa membuka matanya,tangan Krystal meraba-raba permukaan kasur mencari ponselnya itu.
Setelah dapat ia mendekatkan ponselnya ke telinga.
"Halo?" ucap Krystal dengan suara parau. Krystal menautkan alis karna tak ada jawaban dari sebrang sana.
"Halo? Woy?" ucap Krystal lagi.
Tapi tak ada jawaban.
Krystal mendengus dan melihat layar ponselnya. Ia langsung menepuk dahinya.
"Itu kan alarm.Goblok banget sih gue" gumam Krystal.Krystal merubah posisinya menjadi duduk dan meregangkan tubuhnya. Lalu ia berjalan menuju kamar mandi untuk mandi.
Setelah mandi dan juga Krystal lebih terlihat segar.Ia turun kebawah untuk mengisi perutnya yang terasa lapar.
Saat sedang melahap macaroni scuttle tiba-tiba seseorang menyodorkan ia sebucket bunga. Reflek Krystal langsung mendongakkan kepalanya dan mendapati ayahnya yang menyodorkan itu.
"Ini buat Krystal pah?Wahh tumben banget. Makasiih" Krystal langsung menerima sebucket bunga yang ternyata isinya bukan bunga saja. Tapi juga ada coklat dan boneka teddy bear berwarna pink.
"Ih.Ngapain papa beliin itu buat kamu" ucap Alex duduk disamping Krystal dan meneguk segelas air putih. "Lah terus?" Krystal menautkan alisnya. "Tadi pak Joko kasih itu ke papa. Katanya buat kamu.Papa gatau dari siapa" Alex menyebut nama satpam rumah Krystal.
"Cieee,udah punya pacar ya?" goda Alex. "Ma!Krystal udah punya pacar!" teriak Alex pada Bella yang berada di ruang tengah. "Siapa namanya?" ucap Bella yang langsung menghampiri mereka.
"Ih papa apaan sih.Menyebarkan informasi tanpa tau kebenarannya. Itu suatu pelanggaran.Papa polisi.Masa ga tau?" Krystal menatap Alex kesal. Yang ditatap hanya menunjukkan cengirannya.
"Aku ga punya pacar" lanjut Krystal. "Terus itu?" Bella menunjuk bunga tersebut dengan dagunya."Secret admirer" jawab Krystal ngaco.
"Papa juga dulu punya Secret Admirer. Eh gataunya ternyata itu mama kamu" ucap Alex sumringah.
"Bohong! Memutar balikkan fakta! Orang papa kok yang suka sama mama.Papa kamu tuh waktu sma orangnya pemalu. Deketin mama aja gaberani. Kalo ngobrol lewat perantara" cibir Bella.Alex menggaruk tengkuknya yang tak gatal.
"Tapi mama heran.Malu-malu kok bisa jadi polisi ya?" Krystal langsung tertawa terbahak-bahak mendengar itu. Sedangkan Alex memasang wajah datarnya.
Selesai sarapan Krystal kembali ke kamarnya. Ia menatap barang-barang yang Krystal tak tahu siapa pengirimnya.
Dia melihat secarik kertas.Tanpa pikir panjang, Krystal langsung membuka dan membacanya.
For the most beautiful girl ever in the world. Krystal Fredella Jung.
-AmbKrystal tersenyum lebar saat mengetahui siapa pengirimnya. Hatinya berbunga-bunga.Kupu-kupu yang berada di perutnya berterbangan keluar.
'So sweet banget sih' batin Krystal langsung memeluk boneka teddy bear berwarna pink itu.
"Apa lo mulai ngebales perasaan gue?" gumam Krystal.Ia mengambil ponselnya dan mengirimkan pesan ke nomor Amber.Karna waktu itu Amber pernah mengirimnya pesan,dan ia meng-save nomor tersebut.
Makasih untuk boneka,coklat,dan bunganya :) I feel so happy right now
1 menit.
KAMU SEDANG MEMBACA
Second Hurt
FanfictionTerkadang kamu harus merelakan. Bukan karena tak sayang,tapi karena ada sesuatu yang memang tak bisa dipaksakan. /Non-Baku/