"Khunnie, bagamana ini?" victoria mulai panik
Nichkhun membawa victoria untuk bersembunyi dalam toilet sedangkan dirinya menunggu diluar toilet sambil menundukkan topi beserta hoodie nya.
Dipencetnya beberapa nomor telfon untuk menghubungi seseorang.
"Nin, kau dimana?" ucap nichkhun
"..........."
"Bisakah kau ke bandara? Tapi kau harus menggunakan penyamaran."
"........."
"Aku bersama dengan victoria di toilet dekat pintu keluar VVIP bandara "
"........"
"Baiklah. Cepat."
Nichkhun menutup sambungan telfonnya kemudian mengetik beberapa kata untuk victoria.
To : Qiannie
Tunggu sebentar lagi qiannie. Aku sudah menyuruh yanin kesini. Sabar ya sayang.Iyaaap, nichkhun tadi menelfon adik perempuan pertamanya, Yanin. Nichkhun memang memiliki dua adik perempuan, yang pertama adalah yanin dan yang kedua adalah charreen yang tadi menjemputnya bersama kakak nichkhun, yaitu channito atau yang biasa dipanggil nichan.
From : Qiannie
Baiklah khunnie, aku pasti percaya kepadamu untuk bersabarNichkhun tersenyum melihat balasan dari gadisnya yang masih saja tak berubah sikap penurutnya. Dan nichkhun beruntung memilikinya.
📲📞 Sister Nin Calling
"P'khun dimana? Aku sudah berjalan menuju toilet VVIP"
"Teruslah berjalan kesini, aku sudah bisa melihatmu." ucap nichkhun sambil mengangkat satu tangannya memberi sinyal kepada Yanin
Yanin langsung berhambur kedalam pelukan nichkhun setelah bertemu.
"Victoria unnie dimana P' ? Didalam?" tunjuk yanin kedalam toilet yang kemudian dijawan nichkhun dengan anggukan.
Tak lama yanin langsung masuk kedalam toilet dan memanggil victoria untuk keluar.
"Unnie...kau didalam?"
Victoria yang mendengar ada yang memanggil dalam bahasa korea namun aksen yang lucu itu langsung mengenali bahwa itu pasti yanin. Karena setaunya nichkhun banyak mengajarkan bahasa korea kepada keluarganya walau aksen nya masih agak lucu didengar.
Yanin melihat ada yang membuka salah satu bilik toilet dan benar saja itu victoria.
"Are you okay?" tanya yanin segera saat memeluk victoria
"I'm fine nin, thank you for help me." kata victoria pada yanin
"Don't say like that, you are my sister now." ucap yanin sambil tersenyum setelah pelukan mereka terlepas
"Okay, we must go home quickly." yanin kemudian membawa victoria keluar dari toilet dan bertemu nichkhun didepan yang lalu membawa mereka menuju mobil yang sudah ia parkirkan ditempat yang mudah dijangkau dengan cepat.
Dalam perjalanan victoria banyak terdiam karena tak mengerti apa yang nichkhun bicarakan dengan yanin dalam bahasa thailand. Yang dia lihat dari raut wajah keduanya setelah melepas penyamaran adalah wajah yang sudah lega dan sangat bergegas untuk sampai rumah. Begitulah tebakan victoria.
Waktu tempuh dari bandara menuju rumah nichkhun kurang lebih 2 jam. Dan selama perjalanan victoria tak sadar jika dia tertidur didalam mobil karena kecapean.
Saat sadar victoria sudah berada dalam kamar dengan dinding yang dihiasi wallpaper putih gading bercorakkan ukiran ukiran seperti ombak lautan dengan warna keemasan. Disamping kanannya terdapat jendela dengan kaca yang besar dan tinggi sekitar 2 meter yang ditutupi horden warna keemasan polos. Ada tv di dinding depan tempat tidur. Dan saat victoria duduk untuk melihat sekeliling, ia menemukan foto nichkhun terpajang diatas kepala ranjang yang ia tempati untuk tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Remember Me? [Nichkhun Victoria]
FanfictionCerita kehidupan romantis Nichkhun 2PM dan Victoria f(x) dalam khayalan gue. Baca aja yaa biar paham ? [BEBERAPA PART DI PRIVATE]