4

171 32 46
                                    

Hyeraa mencengkram erat blazer Ilhoon. Sementara keduanya masih tenggelam dalam perasaan masing-masing. Menikmati setiap sentuhan lembut pada bibir mereka.

Sungjae pun masih saja terpaku di tempatnya. Berdiri menatap kedua orang yang sedang dimabuk asmara. Ia merasakan sesak dalam dadanya.

Kok, perih ya, Raa..

Entah apa yang ada dalam pikirannya saat ini, namun ia enggan untuk pergi meninggalkan tempat dan memilih untuk tetap melihat pemandangan menyakitkan itu. Mencengkram benda yang ada di tangannya kuat-kuat.

Akhirnya Ilhoon melepas bibir Hyeraa dari cengkraman bibirnya. Hyeraa merasa wajahnya bersemu merah. Ia memukul pelan dada Ilhoon seolah memberinya hukuman atas apa yang Ilhoon lakukan padanya, yah walaupun ia sendiri menikmatinya.

"Auhh!"

Ilhoon berpura-pura kesakitan lalu tersenyum dan memeluk tubuh mungil Hyeraa.

"Jaga diri baik-baik selama aku pergi ya, sayang. Aku pasti kembali buat kamu." ucap Ilhoon sembari mengecup lembut ujung kepala Hyeraa.

"Kamu juga ya, aku percaya kok sama kamu."

Hyeraa melambaikan tangan begitu mobil Ilhoon berjalan menjauh dari rumahnya.

"Raa.."

Hyeraa hendak membuka pintu gerbang saat sebuah suara memanggilnya. Ia melihat Sungjae sudah ada di sana.

"Jae? Lo ngapa.. ASTAGA GUE LUPA! Sorry yaaa sorry banget, gue beneran lupa kalo kita ada tugas kelompok. Soalnya tadi tu..."

Sungjae tersenyum, senyumnya terlihat menyedihkan.

"Nggak apa-apa kok. Oya, tugasnya udah selesai nih," sembari menyerahkan sebuah buku ke Hyeraa, "gue tadi udah ke rumah lo pinjem komputernya bang Minhyuk. Lo pelajarin aja isinya, siapa tau Pak Ong minta kita persentasi ke depan anak-anak."

Hyeraa merasa bersalah, "maaf banget yaa.. Eh, abang bilang apa aja pas lo ke rumah tadi? Lo nggak ngomong kan kalo gue jalan ama Ilhoon?"

Sungjae berpikir sejenak, lalu "gue cuma bilang lo lagi kencan ama Ilhoon."

Sungjae berlari meninggalkan Hyeraa yang kaget karna jawaban Sungjae.

"EH SUNGJAE SIALAN! AWAS LO!"

Teriakan Hyeraa hanya dijawab dengan cengiran Sungjae yang langsung masuk ke rumahnya. Memang, rumah Sungjae tidak jauh, hanya berjarak dua rumah saja dari rumah Hyeraa.

Sungjae masuk ke rumah dengan perasaan berdebar. Entahlah, yang pasti 'guyonan'nya tadi sedikit menyembuhkan perasaan sakit hatinya.

Hyeraa memasuki rumahnya dengan perasaan was-was. Ia takut jika Minhyuk akan memarahinya karna pulang malam. Rumahnya sudah gelap, berarti Minhyuk dan Naeun, kakak iparnya sudah tidur. Hyeraa bisa berjalan ke kamarnya dengan santai, namun...

Ceklek!

Lampu ruang tamu menyala.

Mampus gue!

—————
#TBC
Hayoloooooooh 😰😰
Jangan lupa komen dan vote yaaa 😘
Makasihh semuanyaa 💕

Eross

IF YOU!! (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang