Akhirnya dokter memperbolehkan (Namakamu) pulang "horee pulang" Teriak (Namakamu) dari dalam mobil
"Alay" Ucap Bang Dika yang menyetir mobil (Namakamu) hanya diam sedari tadi "Woi" Panggil Bang Dika
"Hm?" (Namakamu) hanya melihat jalanan di luar
"Lu kenapa sih" (Namakamu) hanya diam tidak menjawab Bang Dika, sampai mereka berdua sampai dirumah (Namakamu) langsung memasuki kamarnya
(Namakamu) PoV
"Hih Azka kemana sih" Batin (Namakamu) saat keluar dari kamar Rumah sakit, yap akhirnya ia sudah diperbolehkan pulang. Akhirnya (Namakamu) diantar pulang oleh Abangnya, ada rasa kecewa kenapa Azka ga nganterin
"(Np) gua boleh masuk?" Teriak Bang Dika dari luar, sebenarnya (Namakamu) sedang malas ia tidak mau diganggu siapa-siapa tapi berhubungan itu kakaknya jadi ya gimana lagi
"kaga gua kunci masuk aja" Akhirnya Bang Dika membuka pintu dan menduduki tepi kasur (Namakamu)
"Lu kenapa?" Tanya Bang Dika sambil menarik bahu (Namakamu) agar tidurnya menghadap ke Bang Dika
"Gapapa" Bang Dika sadar kalo (Namakamu) matanya merah seperti habis nangis
"Lu nangis kan?" Tanya Bang Dika dengan nada kesal, (Namakamu) kaget sontak ia langsung menangis dengan kerasnya "Eh maaf (np)" Bang Dika langsung menarik (Namakamu) ke dalam pelukannya (Namakamu) hanya menangis didalam pelukannya Bang Dika hingga (Namakamu) melepaskan pelukan
"Bang"
"Apa?"
"Emm anterin ke mcd ya"
"Lu dirumah aja gua yang beli"
"Gak gua mau makan disana"
"Enggak!" (Namakamu) hanya memamerkan Cute Face alanya
"Boleh ya" Mohon (Namakamu) sekali lagi
"Iya gua ganti dulu" Bang Dika keluar dari kamar (Namakamu) dan menuju ke kamarnya (Namakamu) juga mengganti pakaiannya dengan sweather putih yang ditengah terdapat '👽' dan celana jeans (Namakamu) keluar dari kamarnya dan menuju ke kamarnya Bang Dika "woi bang" Teriak (Namakamu) dari luar sambil mengetok-ngetok pintu kamar Bang Dika
"Bentar" Akhirnya Bang Dika membukakan pintu dan memperlihatkan seorang cowo yang menggunakan hoodie warna hitam yang terdapat tulisan 'anti social social club'
"Ayok Bang ihh" (Namakamu) menarik tangan Bang Dika untuk menuju ke garasi "Naik montor ya"
"Heem" Akhirnya mereka berdua melaju ke SMB sekalian untuk jalan-jalan (Namakamu) yang habis sakit
Skip
At SMB
(Namakamu) dan Bang Dika memasuki Mall dan menuju ke timezone "(np) prize claw gih"
"Gua gabisa yaoloh"
"Gak harus bisa" Bang Dika menarik lengan (Namakamu) dengan paksa hingga sampai di tempat prize claw sebuah boneka yang sangat besar "Bang anjir ini gede gua gabisa" (Namakamu) langsung berjalan kearah permainan lainnya belum sampai beberapa meter Bang Dika sudah menahan lengan (Namakamu)
"Harus"
"Hm" Akhirnya (Namakamu) mencoba bermain "Bang udah pas belom?" Mata mereka menuju ke sebuah boneka panda
"Udah itu" Akhirnya (Namakamu) memencet tombolnya dan turun dengan sempurna, boneka mulai terangkat (Namakamu) mendapatkan sebuah boneka panda yang sangat lucu
