***
AUTHOR POV
Dengan gaun biru muda nya, Jean memasuki ballroom tempat pesta di adakan dengan gugup. Pandangan nya menatap sekeliling. Tempat ini terasa asing.
Apa yang harus aku lakukan?
Dia jarang bahkan mungkin tidak pernah datang ke pesta. Dengan gaun biru berpotongan leher rendah sebatas lutut, Jean datang ke pesta yang terlihat sangat mewah.
Gadis itu memutar tubuhnya berniat kembali menuju pintu keluar. Jean merasa tidak pantas berada di sini.
"Jean! Kau disini, sungguh" suara cempreng yang pernah didengarnya juga tarikan pelan di lengan nya membuat Jean berhenti.
"Eh...iya"
Jean menatap sosok perempuan yang memakai topeng berwarna perak dengan bingung. Apakah ini pesta topeng?
"Ini aku!" kata wanita itu dengan gembira melepas topeng yang menutupi wajahnya.
"Mia?" tanya Jean ragu.
"Yah! James mengundangmu" Mia menarik tangan Jean, membawa gadis itu ke lantai dua mansion Alvarez yang ada di London.
***
"Kau sangat cantik!"
Mia menatap pantulan diri Jean di cermin dengan kagum. Gadis itu terlihat begitu polos dan menawan. Make up yang Mia poleskan pada Jean membuat gadis itu terlihat lebih berani.
Gaun merah berpotongan leher yang rendah mempertonton kan dada atas dan bahu Jean. Rambut nya dibawa ke atas kepalanya, tersangul sederhana membuat leher gadis itu terekspos.
"Pakai ini" Mia berlutut di depan kaki Jean.
"Mia! Apa yang kau lakukan?" kata Jean nyaris memekik.
"Diam dan pakai ini"
"Mia, aku rasa, ini terlalu tinggi" Jean memegang bahu Mia, mencari keseimbagan.
"Tidak, Jean aku mohon pakai lah. Itu tidak lebih dari sepuluh centi"
"Tapi..."
"Aku akan bertanggung jawab jika sesuatu terjadi padamu" kata Mia menunjukkan kedua jarinya pada Jean.
***
"Oh iya...pakai ini" Mia mengulurkan topeng berwarna merah pada Jean. Memberi tanda agar Jean memakai nya.
"Mia,"
"James, lihat siapa yang ada di sampingku" ucap Mia dengan bersemangat. Tangan nya memeluk lengan sepupunya dengan memaksa.
"Ms.Jackson" sapa James sambil mengangguk kecil.
"James, kau menyebalkan" Mia menepuk lengan James keras kemudian menarik Jean menjauh sembari merutuki sepupunya yang menyebalkan itu.
"James benar-benar! Kau tahu, James memang tidak bisa membuatku senang"
"Jean katakana sesuatu" kata Mia sebal.
"Aku harus mengatakan apa?"
"Jeannn"
"Hay!"
"Ehmm...Linda?"
"Yahhh, kau mengenali ku?" Linda mengeryitkan dahinya tidak suka. Dia ingin bermain tebak-tebakan dan Mia merusaknya.
"Siapa yang tidak mengenali mu, lihatlah bentuk tubuhmu. Aku bisa menebak dengan benar meskipun kau memakai topeng penjahat sekalipun" kata Mia menahan senyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hot Guy With An Innocent Girl
Acak[Break] Back in June P.S : konflik ringan jadi bagi yang tidak menyukai masalah yang biasa biasa saja bisa meninggalkan story ini