When I Married An Idol - JJK [21+]

Free Day

Hai~
I'am comeback 😁
Karna terlalu lama hiatus jadi part ini sengaja dibikin panjangxlebar=luas. Ehhe.. 😁

⬇⬇⬇

.
.
.
.
.

Pagi ini, suasana kediaman Jungkook dan Ji In terdengar ramai. Jika biasanya hanya akan terdengar suara alat dapur, kali ini suara tawa anak kecil yang mendominasi kediaman mereka.

"Oppa~ jangan lupa berikan biskuit untuk Wonnie ya!" Teriak Ji In dari dapur.

"Ya, sayang~" balas Jungkook.

Ya, hari ini Jungkook memang sedang tidak ada jadwal. Jika dulu ia akan tidur lalu bangun siang tetapi setelah memiliki Jiwon ia lebih memilih bermain dengan jagoan kecilnya yang kini sudah berusia 1 tahun.

"Wonnie, ini makan dulu biskuitnya. Aaa~" ujar Jungkook.

Jiwon yang melihat biskuit di tangan Ayahnya langsung membuka mulutnya dan memakannya.

"Anak Appa pintar eoh. Makan yang banyak ya, Nak. Supaya kalo Wonnie sudah besar badan Wonnie jadi seperti Appa. Gagah dan berotot." Ujar Jungkook sambil mengangkat kedua lengannya.

"Siapa bilang badan oppa gagah dan berotot?" Sahut Ji In yang tiba2 datang dari arah dapur membawa sebuah apel yang sudah dipotong.

Ji In langsung bergabung di atas karpet berbulu itu.

"Semua fans bilang seperti itu, bahkan mereka tergila-gila dengan otot paha dan ABS ku." Ucap Jungkook percaya diri.

"Memangnya oppa punya ABS?" Tanya Ji In datar.

Ji in menyuapkan potongan apel itu ke mulut suaminya.
Sedangkan Jungkook dengan senang hati menerimanya.

"Bukan.. mmm.. nya hampir setiap.. mmm.. hari kau melihatnya bahkan kau menyentuhnya, hmm?" Goda Jungkook. Suaranya tdk jelas karna sambil menguyah.

"Aish~ sudahlah, lupakan! Dan jangan berbicara saat sedang menguyah!" Ujar Ji In dengan rona merah di wajahnya.

"1-0 sayang, chup~ 💋" Ujar Jungkook lalu mengecup bibir istrinya.

Ji In yang kalah hanya bisa diam dengan wajah yang masih merona karna ulah Jungkook.

"Wonnie sayang, jika Wonnie sudah dewasa jadilah seperti Appa ya. Arraseo?" Tutur Jungkook.

Jungkook menautkan kelingkingnya dengan milik anaknya yang jauh lebih kecil.

"Jangan jadi seperti Appa-mu, Nak. Kasihan istrimu nantinya." Sahut Ji In lagi.

Ji In beranjak lalu mendudukan pantatnya di sofa.

Jungkook yang mendengar ucapan istrinya hanya memandang sang istri. Ia tahu apa maksud dari ucapan Ji In.

Jungkook menghampiri Ji In, ia ikut duduk di samping Ji In.
Jungkook memeluk pinggang Ji In dan meletakkan kepalanya pada bahu Ji In.

"Oppa, jangan peluk2!" Ketus Ji In.

"Wae? Memangnya tidak boleh memeluk istri sendiri? Tanya Jungkook.

"Tidak boleh." Jawab Ji In singkat.

"Yasudah kalo begitu, lebih baik aku memeluk istri orang saja." Ujar Jungkook kemudian melepas pelukannya.

*Pletak~

Ji In menjitak pelan kepala suaminya itu.

"Akh~ appo."

"Awas saja jika oppa berani melakukannya." Ancam Ji In.