Flashback on
*Seohyun Pov*
Tok tok tok
"Masuk," ujar sebuah suara dr dlm ruangan. Seorang yeoja cantik memasuki ruangan bernuansa putih dengan desain interior yg tertata rapi menyapa mataku.
"Silakan duduk," seorang namja berparas memutar kursi yg ia duduki menghadap ke arahku.
"Jadi, Anda sudah membaca persyaratannya?" Lanjutnya lg dengan wajah tanpa ekspresi.
Aku mengangguk dan tersenyum. "Ne, nama saya Seo Joo Hyun."
"Anda saya terima. Tugas pertamamu adalah mencatat semua laporan ini dan berikan kepada saya sebelum jam makan siang," lanjutnya lg sambil memberikan setumpuk berkas padaku.
"Saya permisi," aku mengambil tumpukan berkas tersebut ke meja ku. Aku merutuki dlm hati bagaimana bisa aku betah bekerja sama dengan manusia es seperti dirinya.
Flashback off
Sinar matahari memasuki celah" tirai kamarku. Aku mengerjap-ngerjapkan mataku dan memaksa tubuhku untuk beranjak dr tempat tidur.
Hari ini adalah tahun keenam aku bekerja di Kim Corp. Hari ini jg merupakan hari libur dan aku berencana untuk menghabiskan waktu liburku untuk bersantai di rumah.
Aku merasakan banyak perubahan sikap yg terjadi pd bosku di kantor. Awal aku bertemu dengannya dia merupakan org yg cuek dan dingin skrg telah berubah 180°.
Aku mengambil handuk dan segera pergi ke kamar mandi. Hal pertama yg ingin aku kerjakan setelah mandi dan bersiap adalah menikmati udara musim panas di Pantai Naksan.
Aku melakukan selfie terlebih dahulu dan berkaca sedikit untuk memastikan penampilanku pagi ini sudah sempurna.
"Perfect," aku mengambil tasku dan langsung bergegas keluar dr kamar apartemenku.
Saat tiba di depan lift, aku dikejutkan oleh sebuah tepukan di pundakku yang membuatku langsung melihat ke belakang.
"Tu.... Tuan, Kim?" Mataku membulat melihat sosok direkturku yg sudah berdiri di belakangku.
"Jangan panggil aku tuan jika sedang berada di luar kantor. Kau mau kemana?" Tanyanya ramah padaku.
"Pantai Naksan," pintu lift terbuka dan aku memasuki lift diikuti olehnya.
"Jika tidak keberatan, apa aku boleh menemanimu?" Tanpa aku sadari sebuah senyum menghiasi wajah Tuan Kim.
"Te.... Tentu, tuan. Saya tidak keberatan," aku menunduk untuk menyembunyikan wajah merahku darinya.
"Sudah ku bilang aku tidak ingin dipanggil tuan," ucapnya. Tangannya terulur dan mengangkat daguku.
"Lalu aku harus memanggil apa?" Tanyaku smbil mencoba menatap matanya.
"Oppa," jawabnya sambil melepas topi yg aku kenakan.
"Kau lebih cantik tidak mengenakan topi," lanjutnya lg sambil tersenyum dan menggenggam tanganku.
Pintu lift terbuka dan kami meninggalkan apartemen dengan tangan ku yg berada di dlm genggamannya.
"Kita pakai mobilku saja. Silakan masuk Nyonya Kim," dia membukakan pintu mobil untukku. Aku masih mencerna maksud dr panggilan Nyonya Kim yg dia tujukan untukku.
Mobil kami bergerak meninggalkan apartemen. Aku memberanikan diri untuk melihat wajahnya. Dia memang tampan tp entah mengapa aku tidak bisa merasakan hal yg sama ketika aku sedang bersama dengan Kyuhyun Oppa.
"Wae? Aku tau jika wajahku ini memang tampan," ujarnya dengan percaya diri sambil terus fokus dengan kemudinya.
"Kau tidak lebih tampan dr Kyuhyun Oppa," ujarku dengan polosnya.
Dia menghentikan mobilnya tiba" setelah mendengar nama Kyuhyun Oppa terlontar dr mulutku.
"Knpa kita berhenti?" Tanyaku sambil terus menatap matanya. Matanya memancarkan kecemburuan setelah mendengar nama itu.
Dia mendekatkan wajahnya ke wajahku dan menangkup wajahku dengan kedua tangannya. "Aku akan tunjukan padamu siapa yg lebih pantas untukmu."
Mataku kembali membulat sempurna setelah mendengar ucapannya padaku. Dia benar" terlihat cemburu. Ada apa dengannya? Batinku.
Dia kembali menjalankan mobilnya namun kali ini dengan kecepatan penuh. Aku mengeratkan peganganku pd jok. Dia mengambil alih tanganku dan menggenggam tanganku erat".
Aku menggenggam tangannya lebih erat dan memejamkan kedua mataku. Aku tidak berani menatap wajahnya saat ini.
Beberapa jam kemudian kami tiba di Pantai Naksan. Kami duduk di atas pasir untuk menikmati deburan ombak di hadapan kami.
"Hyunie," panggilnya lembut sambil memegang kedua tanganku.
"Ne?" Aku melihat kearahnya.
"Apa kau pernah dengar cerita seorang pemuda yg terkenal dengan sikap cueknya bisa merasakan jatuh cinta dengan seorang wanita?"
Bersambung
Apa yg mau disampein sma Myungsoo ke Seohyun? Pasti pd penasaran kan sama kelanjutannya? Pantengin terus aja cerita ini akan di update setiap hari ^^
Oh iya gomawo oppa buat ide ceritanya 🙆
KAMU SEDANG MEMBACA
First Meeting is My First Love [COMPLETED]
FanfictionDua perusahaan ternama yg dipimpin oleh direktur muda harus dihadapkan dengan cinta segitiga yg melibatkan sekretaris cantik bernama yg sudah enam tahun bekerja di Kim Corp. Bagaimana akhir kisah cinta mereka? Akankah pemimpin Kim Corp yg dikenal di...