First Meeting is My First Love [COMPLETED]

Last Part

Attention!
Part ini akan lebih panjang dari part yang sebelumnya ya^^ Happy reading

Flashback ON

aku ingin menuangkan bubuk ini ke salah kue. Kau masih punya persediaan kue bolu seperti di meja depan kan?" Tanyanya.

"Tentu. Tunggu disini akan kuambilkan untukmu," ujarku sambil membuka tudung saji yang berada diatas counter dan mengambil sebuah piring kecil.

"Ambil empat saja, Kyu-ah. Bukalah kue itu di bagian tengah aku akan menuangkan bubuknya ke dalam kue dengan sendok ini," ujarnya.

Aku membuka setiap bagian tengah kue yang kuambil tadi sementara Eunhyuk Hyung memasukkan bubuk cabai ke dalamnya secara perlahan.

"Letakkan sendoknya di wastafel, hyung. Segera masukkan botol tersebut ke dalam sakumu. Tolong tutup kembali tudung saji ini aku akan membawa piringnya," ujarku sambil membawa piring kue di tanganku.

"Sudah, kajja!" ujar Eunhyuk Hyung sambil berjalan mendahuluiku menuju ruang tamu. Aku berjalan di belakangnya.

Flashback OFF

"Kalian ini-" ujar Ryeowook Hyung sambil menghampiri kami berdua. Kami menghentikan tawa dan menundukkan kepala.

"Benar-benar luar biasa," sambungnya sambil menepuk-nepuk pundak kami berdua. Kami melanjutkan tawa kami berdua.

"Seharusnya kalian mengatakannya pada kami," ujar Shindong Hyung.

"Kami pasti akan dengan senang hati membantu kalian," sambung Donghae Hyung.

"Sudah-sudah lebih baik kita berfoto," potong Leeteuk Hyung sambil menyiapkan kamera ponselnya.

Tiba-tiba saja handphoneku berdering ku lihat terdapat notifikasi sms dari Seohyun. Segera kubuka sms tersebut.

Messaging

Hyunnie💕

Pada saat resepsi besok, aku ingin bertanya sesuatu padamu. Ini sangat penting, oppa.

Seohyun POV

Malam ini aku bersama sonyoshidae eonnideul mengadakan pesta lajang dengan tema pesta piyama. Aku sengaja memilih tema ini agar kelihatan berbeda dengan pesta lajang lainnya.

Aku terus memandangi layar handphoneku. Satu menit yang lalu aku mengirimkan sebuah pesan singkat untuk Kyuhyun setelah mendengar keterangan Myungsoo Oppa yang meneleponku beberapa menit yang lalu.

"Adikku itu memang usil, hyunie. Tapi aku yakin dia bertindak seperti itu pasti ingin memberikan efek jera untuk Myungsoo," ujar Ahra Eonni sambil mengusap bahuku.

"Tapi, eonni-" ujarku sambil menatap Ahra Eonni.

"Sudahlah lebih baik kita lanjutkan saja pesta ini," ujar Ahra Eonni sambil tersenyum dan mengajakku bergabung bersama eonnideul di halaman belakang.

"Seohyun-ah! Ayo kita berfoto," teriak Yuri Eonni yang telah menyiapkan kameranya diatas sebuah tripot.