Part 10

374 37 0
                                    

Kyuhyun POV

"Lee-ssi, saya ingin meminta tolong padamu." Ujarku.

"Ne? Ada yang bisa saya bantu?" Tanyanya padaku.

"Aku ingin memindahkan ruang kerja Seohyun ke ruanganku. Tolong siapkan sebuah meja dan kursi seperti milikku dan letakkan di ruanganku," aku menjelaskan sedetail mungkin keinginanku.

"Baik," ujarnya.

Aku kembali ke ruanganku untuk menyelesaikan pekerjaanku. Saat aku ingin membuka pintu, aku dikejutkan dengan sebuah tepukan keras di pundakku. Aku melihat kearah belakang untuk melihat siapa yang berani mengganggu waktu kerjaku.

"Annyeong, Kyuhyun-ssi." Ujar Myungsoo dengan smirk yang terpasang pada wajahnya.

"Mau apa kau?!" Aku meremas kenop pintu untuk menahan emosiku.

Myungsoo POV

"Aku ingin bertemu denganmu, Kyuhyun-ssi," ujarku sambil berjalan kearahnya.

"Ada apa? Kau sudah membuat jadwal bertemu denganku?" Tanyanya dengan tatapan sinis.

"Haruskah aku membuat jadwal? Baiklah, aku akan menemui sekretarismu yang cantik itu terlebih dahulu." Ujarku sambil meninggalkan Kyuhyun yang masih berdiri di depan pintu ruangannya.

Aku terus berjalan menuju ruangan Seohyun sambil memasukkan tanganku ke dalam kantong celanaku.

"Hyunie, aku ingin membuat jadwal untuk bertemu dengan Kyuhyun." Ujarku kepada Seohyun sambil menampilkan smirk andalanku.

Aku melihat Jungkook adikku yang tengah fokus ke monitor di depannya. Aku mengisyaratkan kepadanya untuk pergi dari ruangan ini.

 Aku mengisyaratkan kepadanya untuk pergi dari ruangan ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ma... mau apa kau?" Tanya Seohyun dengan terbata-bata sambil berdiri menjauh.

"Aku hanya ingin membuat jadwal bertemu dengan Kyuhyun kau tidak perlu takut padaku," aku mendekatinya dan mengunci badannya di tembok.

"A... Aku sibuk, kau langsung saja ke ruangannya. Dia sudah kembali ke ruangannya sejak tadi," ujar Seohyun sambil menutup rapat kedua matanya.

"Begitukah? Arraseo, akan langsung menemuinya. Tapi dengan satu syarat," jawabku sambil memainkan jari telunjukku di wajahnya.

"A... Apa?" Seohyun berusaha keluar dari kurunganku.

"Pulanglah bersamaku," aku berbisik lembut di telinganya.

"Shireo!" Seohyun menginjak kakiku dengan heels nya dan pergi berlari meninggalkanku seorang diri. Aku hamya tersenyum sini menahan sakit pada kakiku.

"Yak! Tunggu aku!" Ujarku sambil berusaha mengejar Seohyun dengan langkah tertatih-tatih.

"Berhenti mengikutiku!" Bentak Seohyun padaku. Aku terkejut melihat reaksinya dan langsung menghentikan langkahku.

"Berhenti mengganggu hubunganku dengan Kyuhyun Oppa!" Lanjutnya lagi sambil mengepalkan tangannya pada baju yang dipakainya.

"Seohyun....." ujarku sambil melihat kearahnya masih dengan ekspresi terkejut.

"Apa?! Pergilah, oppa! Aku benci padamu!" Bentak Seohyun lagi.

"Seo..." Aku tidak sempat melanjutkan kata-kataku karena dia telah masuk ke ruangan Kyuhyun.

"Maafkan aku, Seohyun. Aku hanya ingin kau tau bahwa aku benar-benar mencintaimu," batinku.

Aku berjalan meninggalkan kantor Kyuhyun dengan langkah gontai. Saat akan keluar dari lobby aku bertemu dengan Jungkook yang sudah sejak tadi menungguku disana.

Jungkook POV

"Aku ingin berbicara penting denganmu," ujarku sambil berjalan menuju mobilku yang terparkir tidak jauh dari tempatku berdiri.

Beberapa menit kemudian Myungsoo sudah berada di dalam mobilku dan aku segera melajukan mobilku ke sebuah tempat.

"Apa yang ingin kau bicarakan?" Tanya Myungsoo.

"Aku menyesal sudah membantumu, hyong. Seohyun sudah menceritakan semuanya padaku beberapa jam sebelum kau datang menemuinya," jawabku sambil terus fokus mengemudikan mobil.

"Wae?" suara Myungsoo dibuat setenang mungkin meski sebenarnya aku tahu jika dia sedang menahan amarahnya.

"Begini ceritanya...."

Flashback On

"Seohyun noona, bolehkah aku bertanya denganmu?" Tanyaku dengan sedikit takut.

"Tanya saja, Jungkook-ah. Ada apa?" Jawab Seohyun sambil memerhatikan kearahku.

"Apa kau mencintai hyongku?" Tanyaku sambil menunduk tidak berani menatap wajahnya.

"Aku hanya mencintai Kyuhyun Oppa. Aku tidak akan membiarkan siapapun merusak hubungan kami termasuk hyongmu itu. Karena aku tahu bahwa cinta yang Kyuhyun Oppa berikan padaku itu tulus tanpa paksaan," ujarnya lalu kembali melanjutkan pekerjaannya.

Flashback Off

"Jadi aku mohon, jangan coba merusak kebahagiaan mereka. Kau harus bisa menemukan orang lain yang aku yakin bisa mencintaimu seperti kau mencintai Seohyun Noona, hyong" aku melirik kearah Myungsoo Hyong.

Myungsoo Hyong hanya menghela napas panjang dan terdiam. Seketika suasana di dalam menjadi canggung satu sama lain.

"Kau mengerti apa maksudku?" Tanyaku lagi mencoba mencairkan suasana.

Myungsoo Hyong masih terdiam sambil memerhatikan kearah luar melalui kaca yang berada di sebelahnya.

"Aku tahu kau masih belum merelakan Seohyun Noona bersama Kyuhyun hyong. Tapi aku yakin suatu saat nanti kau akan mengerti maksud perkataanku tadi," sambungku.

"Aku mengerti, aku tidak akan mengganggu mereka lagi." ujar Myungsoo Hyong dengan wajah datar. Aku tersenyum mendengar jawabannya.

Kyuhyun POV

"Ehem...." Aku berdeham di depan pintu ruangan Seohyun. Terlihat dia sedang merapikan berkas-berkas yang ada di atas mejanya.

"Ini berkas yang kau minta, Kyuhyun-ssi. Aku sudah memerbaikinya," ujar Seohyun sambil memberikan kerlingan padaku.

"Jangan menggodaku, ingatlah ini kantor." Aku berbisik di telinganya dan kulihat mukanya memerah seperti kepiting rebus.

"Oppa," ujarnya dengan suara lembut.

"Ne?" Aku menatap matanya.

"Aku...." Seohyun menggantung kalimatnya. Aku sudah bisa menebak sesuatu yang ingin dikatakan olehnya.

"Aku juga mencintaimu. Sudah, aku akan kembali ke ruanganku. Satu jam lagi aku akan menjemputmu disini kita akan pulang bersama," aku mengelus puncak kepala Seohyun dan mengecup bibirnya sekilas lalu kembali ke ruanganku.

Handphone Seohyun berbunyi dan terdapat notifikasi message dari seseorang.

"Aku bahagia melihat kau bahagia, hyunie. Aku tidak akan mengganggumu lagi,"

Bersambung

Uwaaa part 10 nya selesai 🙋 Gimana gimana? Seru ndak ceritanya? Maaf kalo ceritanya agak sedikit ngelantur hihi^^

Sampai nanti sore Minnie akan post part 11 nya. Annyeong^^

First Meeting is My First Love [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang