Saat ini sudah satu jam Mark, Renjun, Jeno, Haechan, Jaemin, Chenle dan Jisung berada di ruang rapat istana. Mereka masih berpakaian lengkap baju seragam sekolah. Ketujuh lelaki ini baru saja pulang dari sekolah dan langsung diberi perintah oleh Paman Suho untuk hadir di ruang rapat istana. Sesungguhnya ketujuh bocah lelaki yang beranjak dewasa ini tak tahu mengenai maksud dikumpulkannya mereka semua di sebuah ruangan.
"Huft, aku ingin tidur" ucap Renjun.
"Tidur saja, tapi jangan salahkan kami jika kau disuruh mempelajari sejarah Kerajaan Santmutz dari Raja pertama hingga Jisung," jawab Jaemin.
"Tidak masalah, aku sudah hapal" sahut Renjun sambil menutup kedua matanya dan menyandarkan kepalanya ke kursi.
"Tapi, bukankah ini tidak biasa, terakhir kita dikumpulkan saat pemilihan Kak Taeyong menjadi calon raja" balas Jeno.
"Tentu, kurasa ini pasti ada hubungannya dengan pertukaran posisi Raja yang akan diadakan 7 bulan lagi" jawab Haechan sambil menaruh tasnya di kursi.
"Maksudmu pengangkatan Kak Taeyong menjadi raja? Wah cepat sekali" ujar Mark.
"Iya terlalu cepat bagimu Kak, pengangkatan ini kan sudah direncanakan dari tahun lalu" balas Haechan lagi.
"Maklum saja Chan, kak Mark sibuk dengan project-project solonya, kudengar bulan depan kau akan berduet dengan Xiumin? Bukankah ada tawaran duet dari Ariana Grande?" tutur Jaemin.
"Aku memutuskan ingin berkarir di negara kita dulu saja, lagian aku dan Jeno kan masih dibatasi peraturan istana untuk berkarir" jawab Mark.
"Beruntunglah kalian bisa berkarir, tapi pasti suatu saat akan kususul kalian" jawab Haechan optimis.
Beberapa saat kemudian suasana ruangan menjadi sunyi, Renjun masih menutup kedua matanya, Jeno dengan skrip naskah drama barunya, Mark yang asyik mendengarkan lagu, Jaemin dan Chenle bermain handphone serta Jisung dan Haechan yang membaca-baca buku.
"Chenle, dari tadi kuperhartikan kau selalu tertawa melihat handphone, ada hal yang lucu?" tanya Haechan.
Chenle terkejut dengan intrupsi Haechan yg mengganggunya bermain handphone.
"Ah bukan apa-apa, aku hanya melihat beberapa video yang saat ini viral" jawab Chenle.
"Kau yakin itu yang membuatmu tertawa?" balas Haechan.
Chenle spontan menganggukan kepalanya dan kembali melanjutkan aktifitasnya bermain handphone.
Tidak lama, datanglah Doyoung dengan Kun yang disusul oleh Taeyong. Selanjutnya Jaehyun datang seorang diri bersama dengan beberapa dokumen yang dipegangnya.
Paman Suho masuk ke ruangan rapat. Suho merupakan kepala sekretaris Kerajaan Santmutz yang bertanggung jawab akan urusan internal kerajaan. Hari ini Suho akan mengumumkan suatu hal yang penting untuk pengangkatan Taeyong menjadi raja dalam waktu 7 bulan lagi.
Suho berdiri di depan ruangan, memberikan salam dan akan membacakan pengumuman penting terkait pengangkatan Taeyong menjadi raja.
"Selamat siang para pangeran. Maaf hari ini saya mengganggu waktu dan kegiatan yang mulia. Mengingat pensiunnya Raja Yunho dan akan diangkatnya raja baru, maka Kerajaan Santmutz yang telah berdiri selama 9 abad akan kembali mengangkat Raja Santmutz yang baru. Untuk menghormati para raja sebelumnya, saya selaku sekretaris kerajaan akan memberitahukan beberapa peraturan terkait pengangkatan ini. Yang mana peraturan ini telah berlaku dari Raja pertama hingga Raja saat ini. Adapun ada 6 poin peraturan yang harus ditaati menjelang pengangkatan raja baru" jelas Suho panjang.

KAMU SEDANG MEMBACA
Crowns | NCT [Pending]
Fiksi PenggemarKisah tentang 18 Pangeran penerus Tahta Kerajaan dan kisah cintanya. ©jip2you 2017