3. FAKE NERD

18.5K 1.1K 50
                                    

Halo kembali lagi bersama Nasywa. Aku akan mempercepat waktu, agar tidak bertele-tele. Oke? 👌🏻. Langsung saja baca dan jangan lupa untuk baca Note yang ada di bawah. Part ini tentang sahabat jauh Clara yang akan diceritakan maupun menceritakan masuk ke dalam dialog ini. POV campur.

My instagram: @nasywahadya @story.nasywa.

Alur akan berbeda 80% setiap kalimat dan kata akan diubah dan disusun menjadi sebuah kalimat yang cocok untuk dibaca oleh kalian. Mungkin part ini akan menjadi part yang kaku karena kebanyakan percakapan formal. Semoga hasilnya memuaskan para pembaca. Aamiin.

Menjadi seperti orang lain hanya akan membuat jati diri lo semakin hilang. Jadilah seperti yang lo inginkan bukan seperti yang orang lain ingin lihat.

********
Author POV

Pagi yang cerah di hari minggu membuat seorang wanita berpakaian rapi harus membangunkan seorang perempuan yang sedang tertidur di kasur yang nyaman, bersih, dan yang pasti empuk. Bahkan sudah dari tadi dibangunkan tetapi masih saja sama, tidak bangun. *ada seseorang kameramen. Hayo mereka lagi ngapain nih 😗😋

"Nona nona nona nona."

"NONA." teriak wanita tersebut. Siapa lagi kalau bukan Bella.

"Ish, kenapa teriak-teriak sih. Aku lagi capek Bella." ucap Clara. Ya dia Clara perempuan yang sangat sulit dibangunkan.

"Nona bangun. Ini terakhir kali saya membangunkan nona apabila nona tidak mau bangun."

"Bella ini jam berapa sih. Hari apa?" ucap Clara. Clara bangun sambil mengucek matanya dengan wajah yang cute.

"Hari minggu nona."

"Hari minggu kan berarti aku masih bisa tidur." ucap Clara dan kembali berbaring sambil memeluk guling dengan erat.

"Tapi nanti Nyonya marah." ucap Bella.

"Kamu pergi aja deh. Nanti saya bisa bangun."

"Tapi ini sudah jam 3. Sudah sore nona mau tidur lagi? Terlalu lama nona."

"Maka dari itu kamu pergi."

"Baiklah nona." ucap Bella mengalah karena dia tau kalau melawan dia akan dipecat menjadi pembantu di rumah majikannya. Bella keluar dari kamar Clara. Clara pun menyibak selimut diam-diam berjalan menuju jendela dan turun melalui tangga.

"Sorry lama." ucap Clara.

"Santai aja." ucap seseorang.

"Bohong lagi."

"Iya." ucap Clara sambil menyinyir tanpa dosa.

"Yuk jalan." ucap seorang pria. Clara pun naik kedalam mobil bersama seorang pria yang sangat tampan.

"Kita mau kemana?"

"Jalan-jalan."

"Kemana."

"Jalan-jalan."

"Ish, gue kan nanya kemana."

"Kan gue udah jawab."

"Rese lo."

"Lah kok malah gue yang disalahkan."

"Lo itu memang harus disalahkan dan harus mengalah sama cewek, terutama sama gue."

"Lo emang jahat sama gue." ucap pria tersebut.

"Lo jijik." sahut Clara.

"Apaan sih." ucap pria tersebut lagi.

"Lo yang apaan."

"Lah kok gue sih. Lo pikir gue apa."

"Cerewet ya lo. Disekolah gak cerewet."

FAKE NERD (REVISI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang