MERELAKANMU

31 3 0
                                    

"Mungkin ini yang dikatakan bagai tersambar oleh petir"

Suatu ketika pagi aku mendengar sebuah kabar.seseorang mengatakan bahwa aku harus siap dengan patah hati.ketika aku mendengar bahwa kau sudah mencintai orang lain,seketika itu juga tangis ku pecah.tangis yang disaksikan oleh banyak orang termasuk kau salah satunya.yang aku sesalkan adalah seharusnya aku tak menceritakan keistimewaan mu kepada orang lain.hingga sekarang orang itu nenarikmu pergi menjauh dariku,sayangnya kau juga ikut dalam tarikan itu.apa kau tidak ingin tau apa yang terjadi padaku saat itu?disaat aku hancur gelak tawamu yang kencang terdengar olehku.seperti menjadi kebahagian untukmu saat melihatku hancur.aku daun yang gugur dari rantingnya akibat tertiup angin,dan jahatnya kau yang berperan sebagai angin.

Saat itu sepertinya yang tersisa di hatiku hanyalah hujan dan petir,sementara pelangi telah bergeming pergi meninggalkanku.sebenarnya apa salahku,sehingga aku tak bisa dapatkan kesungguhanmu?
Saat ini keputusan terbaik adalah MERELAKANMU.membiarkanmu pergi sesuka hatimu.tenanglah,saat ini aku sedang berusaha keras untuk melupakanmu.jika nanti waktunya telah tiba kau hanyalah sosok yang akan ku kenang sebagai patah hati terbaik ku.
Walaupun hati tak berkenan untuk melupakan,tapi logika terus meyakinkan bahwa kau seseorang yang tak pantas untuku.

Pintu hati yang dulu kubuka hanya untukmu,kini tlah tertutup tanpa ada kau didalamnya.yang kulakukan kini hanya berdoa agar usahaku untuk merelakanmu disukseskan.

"Ya allah,kembalikanlah sesuatu yang memang ditakdirkan untukku,dan ikhlaskan hamba untuk melupakan apa yang tidak ditakdirkan untukku."

Aku percaya jika ada yang pergi,maka akan ada yang datang.relakanlah apapun yang menyakitimu.tak perlu membencinya bagaimana pun dia pernah menjadi alasanmu bahagia,cukup ikhlaskan kepergiannya tanpa berharap ia kembali.

suratan hatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang