sorryyy forr typoo:)
dibudayakan vote duku sebelum membaca:)
happy readingg----
18 maret 2017
(namakamu) berjalan dikoridor sekolahnya dengan lesu tak bersemangat. Dari kemarin yang ia harapkan adalah kabar dari sang kekasih, namun harapan itu luntur saat dia mengetahui mengapa Iqbaal tidak Menjawab chatnya.
Saat didepan kelas, (namakamu) sudah mendapatkan sorakan 'selamat' kedelapan bulanbya dengan Iqbaal. Tetapi, (namakamu) hanya tersenyum simpul menanggapi sorakan itu semua.
"cie, udah delapan bulan aja." sahut Dianty disamping bangku (namakamu).
(namakamu) tersenyum kecil.
"eiyaa, congratss yaaa (nam)," ujar Zidny sambil tersenyum. (namakamu) mengangguk.
(namakamu) merasa lelah. Bukan hanya lelah fisik, namun ia juga lelah batin. Ia sangat sangat lelah menunggu kabar dari kekasihnya disana. Yang ia butuhkan saat ini adalah kabar dari Iqbaal, tak perlu panjang-panjang cukup memberitahui bahwa dirinya baik-baik saja itu sudah cukup bagi (namakamu). Bahkan sangat cukup, setidaknya ia sudah tau keadaan Iqbaal disana.
(namakamu) menyenderkan kepalanya di bahu Dianty yang disampingnya. Ia memejamkan matanya sebentar.
"are you okay?" tanya Dianty,dengan nada yang berhati-hati.
(namakamu) tersenyum, dan menggeleng "i'm not okay,dant"
Dianty hanya menghela nafasnya dan mulai mengusap punggung (namakamu) dengan tangan kirinya.
"gue lelah dant, gue nyerah. Apalagi sama gosipnya Iqbaal Aleya makin kesini makin banyak yang mendukung mereka." lirih (namakamu) yang masih menyenderkan kepalanya dibahu dianty.
"Hey! lo gaboleh nyerah dengan gosip iqbaaleya itu! Justru lo harusnya jadiin gosip itu biar lo makin semangat menghadapi bullyan itu semua." balas Dianty.
"gue tau lo lelah, lelah karena nunggu kabar dari pacar lo. gue tau lo bingung, bingung karena apa yang harus lakuin untuk memdapatkan kabar itu," ucap Dianty.
"tapi lo gaboleh nyerah. gaboleh (nam), gue sama yang lain bakal bantu lo biar bisa dikabarin iqbaal. Insha Allah" kata dianty.
"lo gangerti perasaan gue dant, lo zidny, nami, khalda, inarah, ojan, nasim ga ngerti perasaan gue. Dan bahkan gaakan pernah ngerti." ucap (namakamu). Zidny, Namira, Inarah, Khalda, Ojan dan Nasim merasa namanya terpanggil. Mereka melihat kearah (namakamu) yang sedang meneteskan airmatanya, dengan itu mereka langsung menghampiri (namakamu) dan Dianty.
"gue ngerti (nam), bahkan gue sangat ngerti. Gue juga tau apa yang ada di pikiran lo sekarang, gue tau lo mikir 'kenapa iqbaal engga bisa baca wa dari lo, sedangkan dia bisa aktif di instagramnya' gue tau lo mikir kaya gitu (nam)! Dan gue tau gimana rasanya!" ucap Dianty yang nadanya agak menaik.
(namakamu) menunduk, memejamkan matanya, dan diam.
"jujur, gue juga aneh kenapa dia bisa kaya gitu. Tapi, kalo lo positif thinking, lo gakan kaya gini (nam)!"
(namakamu) mendongak, ia melihat sekarang Nikers sudah ada didepan mukanya, ia bingung apa maksud omongan dianty.
"m-maksud lo?" tanya (namakamu) kebingungan.
"lo gak pikir?! semenjak pacar lo engga ngabarin lo, lo berubah (nam)! berubah total! " sahut Inarah.
(namakamu) semakin kebingungan apa maksud itu semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
LDR (End)
Fanfiction-SEQUEL YOU- Long Distance Relationship atau lebih dikenal LDR masa masa yang sedang dihadapi kedua sejoli yang mau tidak mau mereka harus melewati masa LDR kali ini. Kini mereka terpisah oleh jarak yang sangat jauh, Satu yang tinggal di Indonesia...