"Biarkan waktu menjawab sandiwara konyol ini"
Keesokan hari nya gue dan Audy pergi ke Merlion Park sambil menikmati pemandangan sungai yang terletak didepan Merlion Park nya.
"Yah Dhir besok hari terakhir lagi disini bisa ke ulang ga yah waktu nya udah nyaman disini dan ga mau pulang ke Indonesia."cerita Audy sambil menikmati pemandangan di sekitarab Merlion Park.
"Ya jelas lah nyaman kan lo liburan bareng gue."
"Ah gue serius kan lagi curhat."Audy menyenggol pundak gue pakai lengan nya.
"Ya gue kalo boleh milih juga disini aja tapi sama lo."
"Halah."kata nya menampar pipi gue pelan.
"Beneran."
"Kita bukan nya stress karna di skor eh malah bahagia gini."kata Audy tersenyum senyum bahagia.
"Yaudah lah lupain dulu tuh masalah sekolah gue juga males."
"So pasti."kata nya.
"Bentar gue kesana dulu."lanjut Audy sambil berjalan kearah tukang ice cream dan gue ngangguk dan duduk masih sat
Ga lama dia dateng dan bawa dua ice cream.
"Vanilla untuk Audy dan Choco untuk Dhirga."kata Audy yang baru datang membawa ice cream dan langsung memberi ice cream Choco ke gue.
Kita pun makan ice cream bersama sambil melanjutkan perbincangan yang tadi.
"Audy."
"Iya."
"Gue mau nanya sesuatu boleh."
"Boleh lah nanya apa an kok jadi akward gini."kata Audy.
"Hubungan lo sama Aldy masih."
"Hah Aldy."kata Audy kaget gitu.
"I..iya."
"Gatau biar waktu yang menjawab."jelas Audy penuh teka teki dan gue ga berani nanya tentang itu lagi.
"Ice cream nya enak."
"Eh iya enak ini kan favorit kita waktu main di taman saat zaman masih pacaran."kata Audy dan gue pun mengflashback kisah itu lagi.
"Dhirga kamu mau ice cream rasa apa."kata Audy saat itu sambil memegang tangan gue di depan tukang ice cream.
"Apa aja deh."
"Choco mau."kata Audy masih keliatan polos saat itu.
"Mau kan kamu yang minta."
"Ini Choco untuk Dhirga nya Audy dan ini Vanila untuk Audy nya Dhirga."kata Audy.
"Iya tapi lepas tangan nya ini kan malu di taman nanti kalo ada yang tau tentang hubungan kita gimana."
"Oh iya aku lupa,yaudah kita duduk disana."
Selesai sudah gue meng flashback memori lama gue bersama Audy yang amat sangat konyol itu.
"Ah udah deh ga usah bahas itu gue malu."kata Audy.
"Iya lo tuh dulu polos kenapa gue bisa mau yah sama lo."
"Ish kan dulu polos polos gitu tetep cantik."kata Audy memakan ice cream dengan lahap sampai pipinya pun terkena ice cream.
"Audy lo udah gede."kata gue mengelap pipi Audy yang blepotan dengan tangan gue.
"Maaf."kata Audy.
"Besok kita main kemana lagi."
"Nge Mall."kata Audy bersemangat.
"Dasar cewe."
"Udah ayuk ke hotel Adek lelah Bang."kata Audy menyender ke gue.
"Ga ah nanti aja kan lo lagi nyender di pundak gue biar lamaan dikit."
"Dhirga ih."kata Audy menyudahi senderan nya.
Setelah itu kita pulang ke hotel.
Keesokan harinya tepat day 3 atau last day di Singapore,kita langsung pergi ke salah satu tempat perbelanjaan terkenal di Singapore dan membeli lumayan banyak barang.
Gimana nanti yah Last Day nya ?
Makasih yang udah baca !
Maaf kalau typo bertebaran !
Maaf kalo cerita ga nyambung !
Tara reng kyu,Thank you✌~restia❤
KAMU SEDANG MEMBACA
MANTAN ZONE [Completed]
Teen FictionKisah cinta sepasang mantan kekasih yang berjumpa kembali dan kehidupan mereka penuh sandiwara padahal hubungan nya sudah menjadi sepasang sahabat yang seharusnya tak ada lagi rahasia yang harus di tutup tutupi. Sudah jelas karena kehidupan saat pac...