Prison Love [On Going]

Chapter Six (Trap)

Gadis berkulit gelap itu membuntuti Ezra ke perusahaan wedding organizer, dia tidak bisa terima fakta kalau Ezra akan segera menikah dengan gadis yang bernama Arianne Angelina, membuat jebakan agar rencana pernikahan mereka batal, ia telah memasang  kamera pengintai di setiap sudut kamar apartement-nya, menelpon ponsel Ezra, memaikan rencananya dengan mudah Ezra terjebak di dalam rencana yang di buatnya.

Ezra melihat Zoe tergeletak tidak berdaya di lantai tanpa memakai selembar pakaian. "Kamu tidak apa-apakan Zoe?" Tanya Ezra membawa ke tempat tidur dan menutup tubuh Zoe pakai selimut.

"Aku selesai mandi terus terpeleset, pandanganku langsung kabur, selebihnya aku tidak mengingat apa-apa." Zoe memijit pelipisnya.

Zoe menatap Ezra cukup lama kemudian menciumnya, membangkitkan gairah bercinta Ezra, setelah tertidur beberapa menit, terbangun dan memungut pakaiannya yang terjatuh, meninggalkan apartement.

"AAAARRGGHH KENAPA AKU HARUS TERGODA, AKU SUDAH MENGKHIANATI ARIANNE." Teriak Ezra dalam hati, suatu kebodohan yang sudah di perbuatnya.

Rencana Zoe berhasil, ia memutar video yang terekam di dalam kamera pengintainya, ia mengedit, mencetak salah satu photo dan mengirimkannya ke rumah Arianne.

Arianne menemukan kotak berwarna coklat tergeletak di depan rumahnya, mengambil dan membuka isi kotak tersebut. "EZRA JELASKAN MAKSUDNYA INI APA?!!" Ucap Arianne melemparkan photo bersama gadis yang tidak asing baginya. Suara tv terdengar dari arah ruang tengah, Zoe Kravitz menangis di depan wartawan menuntut keadilan model majalah AM bernama Ezra Matthew, photonya tersebar luas di internet, ia juga mengaku kalau Ezra sudah memperkosanya.

Berita buruk tentang Ezra terdengar sampai ke telingan Jennifer, berpengaruh pada image perusahaanya, menelpon Ezra berulang kali.

"Percaya sama aku Ari, aku tidak memperkosanya, gadis itu gila Ari." Ucap Ezra menyangkal berita yang sudah tersebar.

"Aku sulit mempercayai kamu lagi Ez, hatiku sudah hancur! Kamu tidak dapat di percaya, acara pernikahan kita batal!" Ucap Arianne kesal, menarik kopernya keluar rumah.

"ARI JANGAN PERGI ARI."

Ezra bersujud di bawah kaki kekasihnya. "Ku mohon tetaplah menikah denganku Ari."

Tanpa belas kasihan Arianne meninggalkan Ezra menuju suatu tempat yang tidak di ketahui oleh siapapun. "Maafkan mama nak, tidak bisa menikah dengan ayahmu, tapi mama janji akan merawatmu sebaik-sebaiknya." Ucap Arianne menghelus perutnya, menahan rasa sakit hatinya.

Mendatangi wedding organizer, membatalkan acara pernikahannya tapi sayangnya gaun pengantin untuk Arianne tidak bisa di batalkan, ia terpaksa harus membayarnya, Ezra memajang gaun pengantin di kamar Arianne.