Banchou Hirosi gakugen terlihat hanya berdiri terdiam ketika telah mendapatkan seorang asing yang menciumnya, Pria asing itu terlihat terus menerus menyentuh bibir sang banchou atau lebih tepatnya Yamada Ryosuke. Sementara Nakajima Yuto hanya terdiam dengan alis di tekuk ketika memandang sosok yang katanya tunangannya itu dicium oleh pria itu.
" Uwaaa" Terdengar beberapa siswa yang terkejut ketika melihat banchounya di cium oleh orang asing.
Ryosuke yang pada awalnya terdiam karena terkejut perlahan mulai tersadar dan mendorong pria itu untuk lepas darinya.
' Ku-sho' Ryosuke wajahnya terlihat memerah karena marah, sementara pria itu terlihat hanya tersenyum.
" kau siapa!? Beraninya kau mencium ku!" Teriak Ryosuke dengan menggosok - gosok bibirnya dengan tangannya untuk menghapus bekas ciuman itu.
" Konnichiwa Ryosuke, aku Hikaru Yoroushiku" Pria itu berbicara dengan tersenyum, ketika pria itu berbicara kedua gigi gingsulnya dapat terlihat menghiasi dirinya. Ryosuke alisnya semakin di tekuk ketika mendapatkan bahwa orang asing itu terlihat hanya tersenyum dan tidak meminta maaf karena sudah menciumnya.
' grrrrrr ' Ryosuke di wajahnya sudah sangat terlihat jelas urat - urat kemarahannya, setelah tingkat emosinya sudah mencapai puncak dengan kecepatan kilat ia menghampiri pria itu dan....
BRAKKKKBRUKK👊👊👊👊BRAKK
Ketika Ryosuke sudah selesai memukulnya, Pria asing tersebut terlihat hanya jatuh tergeletak di aspal. Karena jengkel Ryosuke dengan segera melangkahkan kakinya kembali untuk masuk kedalam sekolah, ketika ia sedang berjalan semua siswa terlihat memasang wajah takut karena banchounya kini sedang marah tingkat dewa. Hal itu terlihat jelas karena selama berjalan Ryosuke terlihat mengeluarkan aura api yang sangat membara dengan tatapan mematikan.
Pria asing itu atau Hikaru terlihat hanya tersenyum menyeringai ketika melihat punggung Ryosuke yang sudah semakin jauh dari penglihatannya, sementara siswa - siswa disana terlihat sedang membicarakan pria asing itu. Tetapi ketika pria itu mulai menoleh ke arah kanan di sisi pagar sekolah ia dapat melihat Pria tinggi dengan seekor kucing hanya terdiam berdiri disana.
" ohisahiburi Yuto " Sapa Hikaru dengan tersenyum menyeringai, Yuto terlihat lebih mengepalkan kedua tangannya. Tetapi perlahan wajah dingin Yuto berubah menjadi senyum yang menghiasi wajahnnya.
" un ohisahiburi, bisakah kita berbicara sebentar " Seru Yuto terlihat memandang dan menghampirinya dengan tersenyum lebar.
" Un, wakatta " Seru Hikaru terlihat bangkit dan membalas senyum Yuto.
" grrrr " Kucing yang berada di bahu Yuto terlihat marah ketika memandang pria yang memiliki gigi banyak itu.
♬♬♬♬♬♬♬♬♬♬♬
Ryosuke terlihat masih memasang wajah di tekuk ketika sedang menelusuri lorong sekolahnya untuk menuju kelas, semua siswa terlihat seperti sedang berbisik dengan tetap menunduk. Tetapi Ryosuke ketika mendapatkan itu hanya terdiam dan melanjutkan langkahnya untuk menuju ke kelas. Dan seperti biasa suara yang di dengar pertama kali ketika ia tiba di kelas adalah suara sahabatnya.
" Yamachan Ohayou " Teriak Daiki yang menyadarkannya ketika ia sudah tiba di dalam kelas.
" ...." Ryosuke hanya terdiam dan terlihat segera menghampiri kursinya untuk duduk.
" Dimana Yuto?" Tanya Daiki ketika menghadap ke belakang untuk berbicara dengan Ryosuke.
" Aku tidak tau" Jawab Ryosuke dan mulai merebahkan kepalanya di atas meja.
" Kenapa kau tidak tau, kau kan tunanmp-" Seru Daiki terhenti ketika Ryosuke bangkit membekap bibir Daiki untuk tidak berbicara.
" stssss, jangan sampai mereka tau bodoh " Ryosuke terlihat berbicara dengan nada berbisik. Daiki ketika mendapatkan itu ia segera mengangguk bahwa ia tidak akan membicarakannya. Setelah mendapatkan anggukan itu, Ryosuke dengan segera melepaskan bekapannya dan kembali untuk duduk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Banchou!!!
FanfictionRyosuke merupakan Banchou sekolah menengah atas terkuat di kotanya, semua sekolah takut dengannya. Ryosuke adalah siswa Hiroshi Gakugen jurusan kimia kelas 2 di Kyoto , semenjak Ryosuke menjadi banchou di Hirosi Gakugen sekolah tekniknya meanjadi...