FLS 'Our Stories'1 ❝✔❞ - taeyong jisoo

7

Bersikap seolah-olah tak terjadi apa-apa, sebenarnya membuat Taeyong merasa bersalah kepada Jisoo.

Taeyong ingin menjauh darinya, hanya saja dirinya tak mau.

Taeyong mencintai Jisoo, ia mengakuinya.

Bahkan dirinya sekarang sudah ada di depan makam Somi dan membawakan bunga kesukaan Somi.

Rainbow Baby Breath Flower.

"Akhirnya aku tahu kenapa kamu suka banget dengan bunga ini."

Taeyong tersenyum.

"Kamu selalu bilang dengan aku, kalau kamu cinta aku untuk selamanya dan ternyata hal itu emang bener adanya." Taeyong menghela napas.

"Kamu mencintai aku sampai akhir hayatmu."

Taeyong menundukan kepalanya, "Aku membenci sebuah fakta kalau aku tidak bisa mencintaimu melebihi rasa cintaku kepada Jisoo."

"Aku selalu bilang kepadamu kalau aku mencintaimu, 'kan? Nyatanya kamu juga tahu siapa yang aku cintai sampai saat ini.

Jeon Somi, andai kita di lahirkan kembali, aku minta.. kamu jangan pernah bertemu denganku dan melakukan kesalahan yang sama berupa mencintaiku lagi.

Aku tak ingin kamu mencintaiku yang tidak mencintaimu."

Taeyong menahan tangisannya.

"Dan aku akan menjawab pertanyaanmu saat itu.

Seandainya kita di lahirkan kembali, siapakah orang yang pantas aku cintai?

Dulu.. aku pasti tidak akan menjawabnya, bahkan berpura-pura tidak mendengar ucapanmu, tapi kali ini aku akan menjawabnya dengan tegas.

Dari dulu sampai sekarang, aku tetap mencintai Kim Jisoo.

Dan jika kita di lahirkan kembali, aku lebih memilih mencintai Kim Jisoo dengan diam seperti saat ini."

Taeyong menaruh bunga yang ia bawa di makam Somi dan meletakkan sebuah bingkai foto tepat di depan nisannya.

"Bohong jika aku tidak mencintaimu. Hanya saja, perasaan cintaku kepadamu hanya sebatas aku menganggapmu adik saja."

"I'm sorry.."