Epilog

2.7K 239 6
                                    

a/n

kembali lagi dengan aku yang balik lagi dengan epilog di work ini~!

maafkan acu yang jarang nongol, soalnya sudah beberapa hari ini aku lagi sakit:(

oh iya, aku bakalan update dulu semua work yang belum selesai, baru update yang baru ya^^

terima kasih sudah mau menunggu updateku ya^^

happy reading~~^^

*****

Mencintai seseorang yang selalu berbohong tentang perasaannya, sebenarnya membuat Jisoo tertekan dan hendak berhenti untuk mencintai Taeyong. Entah karena dirinya atau hatinya yang selalu mencintai Taeyong dan selalu berusaha, akhirnya Taeyong menyerah untuk berbohong tentang perasaannya.

Di sinilah dirinya dan Taeyong. Berkumpul bersama teman-teman mereka dan tertawa bersama-sama. Menceritakan hal yang konyol, masa lalu, ataupun kebiasaan bodoh yang biasa mereka lakukan.

"Jadi, kalau lo mau deket-deket dengan Jaehyun, mending pikir untuk kedua kalinya, deh.." kata Ten.

Memang benar, bukan cuman keempat pria itu saja yang hadir, tapi ada Jisoo, Rose, dan Lisa. Entah apa yang mereka ceritakan, mereka pasti akan tertawa lebar setelah mendengarkan itu.

Rose menatap Ten bingung, "Emang gue mau deket sama Jaehyun?"

Dan suara tawa mulai terdengar lagi. Ucapan Rose membuat Jaehyun kecewa.

"Lo ga mau deket dengan gue?" tanya Jaehyun.

Rose tersenyum, "Maaf. Lo sejenis dengan mantan gue, jadi untuk apa gue deket sama lo?"

"SKAK MAT!" teriak Yuta.

Mereka tertawa sekuat-kuatnya dan Jaehyun menggerutu kesal, "Gue engga sejenis mantan lo.."

"Makanya, Jae.. urusin cewek lo dulu, jangan sok mau deketin sepupu gue." sindir Taeyong.

Jaehyun berdecak kesal, "Sialan lo!"

Rose menggelengkan kepalanya, "Lo aja playboy, mau deketin gue yang cewek baik-baik? Jangan mimpi, Jung Jaehyun.."

Ten, Lisa, dan Yuta tertawa sekuat-kuatnya sambil menepuk tangan. Taeyong dan Jisoo tertawa ala kadarnya saja.

"Gue ga mimpi. Buktinya lo udah kayak malaikat yang datang di saat gue sibuk nyakitin cewek.." kata Jaehyun asal.

"Gue manusia." kata Rose singkat.

Mereka tertawa kuat lagi dan lagi-lagi Jaehyun terkalahkan dengan ucapan Rose.

"Tapi, lo yang bisanya nyadarin gue kalau gue terlalu sibuk nyakitin hati cewek-cewek."

Rose tersenyum tipis, "Ooh gitu.. berarti gue karma buat lo."

Jaehyun terdiam.

Damn! Lagi-lagi kena gue!

"Gue yakin, gue bakalan dapat cewek baik-baik, kok!" kata Jaehyun.

Rose tersenyum menang dan menggelengkan kepalanya tanda tidak setuju dengan ucapan Jaehyun barusan.

"Kenapa lo? Takut karena gue bisa dapet cewek baik-baik?" sindir Jaehyun.

Rose tertawa, "Jangan pernah berharap mendapatkan gadis yang baik-baik, Jae. Lo aja brengsek, kekmana cewek baik-baik mau sama lo? Sekali lo udah di cap brengsek, walaupun lo udah tobat, pasti kekhilafan lo lebih daripada cowok baik-baik aja."

Jaehyun terdiam.

"Emang ga ada hal yang ga mungkin di kehidupan ini, tapi kalau lo terus-menerus mikir, semua cewek itu sama dan cowok brengsek bakalan dapat cewek baik-baik aja, mending lo bangun dan berusaha ngebuang kebiasaan buruk lo.. benar-benar ngebuang sikap brengsek lo maksud gue, gue yakin cewek baik-baik itu bakalan mikir dua kali  untuk nolak lo.." ujar Rose.

FLS 'Our Stories'1 ❝✔❞ - taeyong jisooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang