Part 5

212 27 0
                                    

"Jaehyun-ah, apa tempatnya masih jauh?" Tanya Seolhyun pada Jaehyun.

"Ani, 5 menit lagi kita sampai." Ujar Jaehyun.

Seolhyun hanya menghela nafas dan bergerak gusar. Sedari tadi ia tidak bisa diam, karena ia duduk di sebelah seorang namja yang awalnya ia kira seorang hantu ternyata adalah manusia. Yang tidak lain adalah Taeyong

Seolhyun menatap wajah Taeyong dari samping. Ia mencoba mengingat ingat apakah ia salah orang. Tapi semakin ia menatap Taeyong, ia semakin yakin bahwa dia adalah monster itu. Namja dengan sayap tebal berwarna hitam pekat.

Yang membuatnya bingung adalah,Taeyong itu apa. Manusia atau hantu?

"Berhenti menatapku yeoja gila." Ucap Taeyong lalu menoleh ke arah Seolhyun.

"Sebenarnya, kau itu apa?" Tanya Seolhyun to the point.

"Mwo?" Tanya Taeyong, sebenarnya ia mengerti apa sebenarnya maksud dari Seolhyun.

"Kau selalu membuatku penasaran." Ujar Seolhyun lalu mengalihkan pandangan kearah jendela mobil.

"Kau lah yang membuatku penasaran, kenapa kau tahu semua hal tentang diriku. Dan apa kau bisa melihat sayapku? Bagaimana kau bisa memanggilku?" Batin Taeyong.

Beberapa menit kemudian, mereka sampai ditempat tujuan. Jaehyun turun dari mobil.

Sedangkan Taeyong dan Seolhyun masih didalam mobil. Dan saat Seolhyun hendak membuka pintu, tiba-tiba pintu tersebut tidak bisa dibuka.

"Eomma, kenapa pintu ini tidak bisa dibuka? Aish!!! Terbukalah!!" Gumam Seolhyun.

Taeyong diam-diam memerhatikan Seolhyun. Setelahnya ia mencondongkan badannya kearah Seolhyun, lebih tepatnya kearah pintu mobil Seolhyun.

Seolyun sangat gugul saat ini, wajahnya tepat didepan wajah Taeyong, dengan jarak yang bisa dibilang cukup dekat.

Taeyong berusaha membuka pintu tersebut, dan akhirnya terbuka. Taeyong mengalihkan pandangannya dari pintu mobik, dan tanpa sengaja matanya bertemu dengan Seolhyun.

"Berhenti menatapku, atau kau akan jatuh cinta padaku" Ucap Taeyong percaya diri lalu menjauhkan tubuhnya dari Seolhyun.

Karena gugup, Seolhyun langsung keluar dari mobil dan berjalan ke araha Jaehyun. Dan disusul oleh Taeyong.

"Seolhyun-ah, jangan jauh-jauh dariku. Oke?" Seolhyun mengangguk mendengar kata-kata Jaehyun.

Mereka bertiga berjalan bersama dengan Seolhyun berada di antara Jaehyun dan Taeyong.

"Taeyong-ah." Teriak seorang namja yang menghentikan langkah mereka.

"Kau datang? Kukira kau tak akan datang." Ujar namja tersebut. Yang tidak lain adalah Yuta

"Kalau bukan karena Eomma memaksaku, aku tidak akan datang." Ucap Taeyong.

"Annyeong Seulbi-ya." Ucap Taeyong menyapa Seulbi, yeoja yang saat ini tangannya digandeng oleh Yuta.

"Anyeong." Jawab Seulbi sambil tersenyum.

"Jaehyun-ah, apa kabar?" Tanya Yuta lalu melakukan tos.

"Baik. Siapa yeoja itu hyung? Apa dia yeochinmu?" Tanya Jaehyun.

"Ani, dia temanku."Jawab Yuta.

"Yeoja ini siapa?" Tanya Yuta.

"Dia temanku namanya Seolhyun." Jawab Jaehyun.

"Dia gadis itu." Celetuk Taeyong. Yuta mengerutkan dahinya. Setelahnya Yuta membulatkan matanya.

"Dia?" Taeyong mengangguk.

First Snow✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang