Chapter 19
Langit sudah mulai gelap. Seluruh penghuni Academy sudah mengetahui tanda-tanda ini. Mereka semua sudah mengumpul disebuah tanah luas serta rerumputan yang lebat, yang terdapat didepan Academy.
Terlihat dari gerbang. Pengeran Vergus dan Raja Aergus berjalan kearah mereka. Fia bersembunyi dibalik Sharon dan juga Ms. Annalia
Dan mereka berdua sudah berada didepan kumpulan anak-anak Academy. "Kalian datang baru beberapa hari yang lalu. Per--" "kami tidak menginginkan kekuatan kalian lagi. Kami akan melindungi kalian. Terutama gadis itu."mereka membulatkan matanya terkejut.
"Tunggu! Apa maksud kalian?!"ucap Ms. Annalia"kami akan melindungi kalian dari serangan The Fernan's. Pasti kalian sudah mengenali The Fernan's dari buku-buku yang kalian punya. Mungkin itu hanya dongeng, dan cerita. Tapi, kini mereka telah bangkit dan akan menyerang kalian. Ini bukan sebuah karangan, tapi nyata.
Kami berniat untuk melindungi kalian, karena The Fernan's mungkin juga akan membalas dendam kekami."jelas raja Aergus lantang.
"Jadi benar adanya The Fernan's?"raja Aergus mengangguk. "Gadis itu. Boleh kupinjam sebentar?"tanya pangeran Vergus.
Mereka semua langsung memandang Fia yang bersembunyi dibalik Sharon. "Datangi. Mereka tidak akan menyakitimu. Kami berada dibelakangmu Fi"ucap Ms. Annalia
Dengan takut, Fia berjalan mendekati pangeran Vergus. Sesampainya didepan pangeran Vergus, Fia menundukkan kepalanya.
Pangeran Vergus menarik tangan kanan Fia dan menutupnya dengan kedua tangannya. Fia tersentak. Dia mendongakkan kepalanya, lalu mendapati pangeran Vergus yang sedang memejamkan matanya.
Tak lama kemudian dahinya berkerut. Lalu kembali seperti semula, lalu tersenyum.
Ni orang ayan kali ya?"
Pangeran Vergus membuka matanya lalu tersenyum manis kearah Fia. "Dih! Gila lu yak?"tanya Fia ceplos. Pangeran Vergus tertawa. Pangeran Vergus mengacak-ngacak rambut panjang Fia.
"The Fernan's dateng sekitar 1 bulan lebih. Suruh mereka bersiap-siap. Dan jangan lupa kalau malam mimpikan aku"ucap Pangeran Vergus.
"Dih! Gila!"Fia berlari kembali ke habitatnya. Pangeran Vergus dan raja Aergus yang melihat tingkah Fia sedikit terkekeh.
"Bersiap-siaplah"ucap raja Aergus lalu menghilang bersama hembusan angin. Pangeran Vergus segera melambaikan tangannya kearah Fia lalu juga mengilang.
"Tan. Kata setan itu. Edan-Edan itu datengnya mungkin 1 bulan lebih. Dan kami disuruh bersiap-siap akan kedatangan Edan itu"ucap Fia sambil memeluk lengan Ms. Annalia
"Iya. Kita harus bersiap-siap dan harus sudah sangat siap saat kedatangan mereka"Fia dan Sharon mengangguk.
"Baiklah! Sekarang kalian kembali keasrama!"mereka mulai pergi satu-satu kearama masing-masing.
Dan tugas Fia kali ini adalah menghindar dari Keynes supaya dia tidak pingsan kayak kemarin. Baginya itu memalukan karena dia pingsan saat Keynes memberikan senyuman kepadanya.
Bersambung...
TO BE CONTINUED
(In mulmed:Alifia)
KAMU SEDANG MEMBACA
F #1 : Axeleria Academy [END]
Fantasy[END] Fia mendapat sebuah surat dari kepala sekolah Axeleria Academy. Academy yang khusus untuk anak yang memiliki kemampuan unik. Apakah Fia memiliki kemampuan itu? Warn: Cerita ini hanya iseng-iseng semata, jadi maaf jika tidak nyambung atau aneh