Gue meninggalkan irzan dikelasnya. Dan gue sekarang lagi berjalan menuju kelas gue.
"sETOPPP!!"
Gue kaget, dan tanpa sadar gue menoleh kebelakang.
"oh my." kaget gue.
"Tiitt- tiitt- tiitt."
Gue pun menaikan alis gue sebelah.
"aAAH TERNYATA BENERAN LO." teriak sahabat sepercabean gue. Dia cabe guenya engga.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kenalin namanya Naufan raid azka.
"Apasih lo tolil." ucap gue kemudian menggeplak kepala azka.
Azka pun meringis tapi beberapa saat kemudian dia meluk gue erat.
"I miss you so much my little troublemaker." lirih azka.
Bolee ambyar tida si?
"E E E E ITU APA YA PELUK PELUKAN, TOLONG KONDISIKAN YA!"
Azka pun melepaskan pelukannya dan gue sama azka menoleh mencari sumber suara tersebut.
Dia irzan :)
"Laki lo lebay." celetuk azka.
"Gue tau." ucap gue.
Irzan menatap gue tajam, tatapannya seolah olah dia bilang "masuk.jangan.duaduan.sama.azka,"
Gue dan azka pun langsung ngacir masuk kekelas. Kebetulan gue sama azka selalu satu kelas sejak kita playgrup.
***
"Kantin kuy." ajak azka yang gue iyain.
Gue sama azka jalan beriringan ke kantin, tapi pada saat memasuki pintu kantin ada orang yang nyempil di tengah tengah gue sama azka.
Tau dong siapa tanpa perlu gue jelasin?
.....irzan
"Lo apa apaan dah." galak azka.
"ck, lo ganjen sama cewe gue! Gue ga suka." sengit irzan.
"Ye, cewe lo sahabat gue dari kecil ya kali, lo mau misahin gue sama dia"jawab azka tak kalah sengit
"Lo tuh ya." ucap irzan sambil menunjuk azka.
"Apa!" ujar azka sambil menepis tangan irzan yang menunjuknya.
"Stop pls!! Gue kesini mau makan bukan mau liat lo berdua berantem! Ga cape apa berantem terus ha?!" ucap gue sambil menggandeng azka dan irzan.
Mereka pun saling tatap tatapan.
"Tiati lo berdua tatap tatapan ntar cinta." celetuk gue.
"NO!!/ENGGAK!!" ucap irzan dan azka bersamaan.
"Cie jodoh." goda gue.
Mereka berdua pun menatap gue sinis.
"Apa sih nyet " ucap azka bete sambil ninggalin gue sama irzan.
Irzan diem aja.
Gue prediksi dia ngambek.
Tuh kan beneran ngambek!!
Gue noel bahu dia langsung di tepis
"Zan"panggil gue
"Hm"dehem irzan
Asw sekali kamu wahai pacar
"ck!" decak gue.
Irzan langsung menoleh ke gue.
"Kamu berdecak?" tanya irzan.
Gue pun mutarin bola mata gue jengah gue woi jengah.
"Kamu mutarin bola mata kamu?"
Nih anak kenapa si?
"Kamu berdecak terus mutarin bola mata kamu?" tanya irzan ga percaya.
"kamu- KAMU UDAH GA SAYANG AKU?" teriak irzan yang membuat gue sama irzan jadi pusat perhatian di kantin.
Sumpah gue malu !
"Zan." cicit gue.
"KAMU JAHAT (NAMAKAMU) QUINNSHA CARABELLA!" histeris irzan.
Owh fak gue salah lagi?
Irzan pun langsung melengos pergi.
Pls gaes pls gue malu sekarang.
Gue pun langsung tersenyum canggung ke penghuni kantin. Baru aja gue mau beranjak ninggalin kantin irzan udah balik lagi.
"Mau apa?" tanya gue ke irzan.
Irzan diem sambil natap gue, gue yang ditatap irzan langsung risih.
"Apasih?"tanya gue kembali
"Aku laper kuy makan ehehe" ucap irzan sambil cengengesan.
Untung pacar gue ehehe.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia irzanku 🐾
Short StoryDia irzanku, dan selamanya akan menjadi irzanku - (Namakamu) ✔️Irzan rasa dilan ✔️Non baku ✔️Private ? Mungkin ehehe ?
