Dulu kamu mengatakan;
Drama hidupmu sungguh menyedihkan,
Kini telah berbeda,
Setelah aku hadir memberi warna,
Cerita ini bukan lagi tentang dirimu,
Melainkan sudah menjadi kisah kita.Kisah kita begitu dramatis,
Bagai sebuah pohon yang selalu terkena badai,
Namun masih berdiri kokoh sebab akarnya yang kuat.Meski waktu telah memisahkan kita,
Dan ketidak percayaan sempat menjadi penyebab munculnya jarak,
Walaupun begitu, kita saling mencari
jalan untuk kembali,
Kemudian langkah kita di persatukan oleh takdir,
Karena hatimu dan hatiku sudah saling terikat.Shianatalli
Senin, 16 Oktober 2017
22.15 WIB
KAMU SEDANG MEMBACA
SERPIHAN HATI [SUDAH TERBIT]
PoesíaKetika logika dan hati tidak sejalan. Ketika cinta mematahkan hati menjadi serpihan luka. Telah aku pungut serpihan itu dan mengumpulkan sisa cinta. Patahan hati ini aku satukan lagi melalui bentuk sajak yang berisi harapan cinta.