Key

1. Nabrak Dia

Key menyusuri jalan setapak dengan earphone di telinganya yang memutar lagu Time-Bomb milik All Time Low. Dia sangat menyukai musik mereka yang berbeda -itu menurutnya-. Dengan bau tanah yang habis tersiram air hujan,dia sangat menikmati angin sore sambil sesekali memejamkan mata dan tersenyum.

Key tidak tau kemana dia akan pergi,dia hanya mengikuti arah kakinya yang menuntunnya ke tempat yang mereka mau. Lucu ya,dia berpikir seolah-olah kakinya mempunyai nyawa padahal dia yang menggerakan kedua kakinya.

Kebiasaan buruk yang Key punya adalah,berjalan dengan kepala ditundukan sehingga dia tidak tau kalo ada orang di depannya dan sekarang dia menabrak seorang laki-laki.

"Maaf,gue gak sengaja. Lo gapapa kan? Gue bener-bener minta maaf,tau lah kebiasaan buruk." Kata Key.

"Oh,gapapa. Gue oke." Kata orang itu.

Key mendongak dan senyumnya mengembang saat melihat wajah orang itu.

"Hai Jason!" Sapa Key riang ke orang yang dia tabrak,Jason.

Jason mendengus lalu pergi.

Senyumnya memudar,selalu kayak gitu,batin Key.

Key udah terbiasa dengan sikap Jason yang selalu seperti itu kalo ngeliat Key,Key tertawa pahit seperti nahan sakit.

Nyatanya gue emang sakit. Lebih tepatnya,hati gue sakit ngeliat perlakuan lo ke gue,apa gue gak pantes sayang sama lo?

***

Hari ini,Key keluar lagi untuk nyari udara segar. Kebetulan hari ini abis hujan,dan Key dengan senang hati ingin keluar rumah. Sebenernya,dia ingin mencium aroma tanah sekaligus mencari udara segar. Jaman sekarang,apa ada cewek seperti Key? Jawabannya adalah tidak. Key periang,Key tidak cantik namun manis membuat siapapun yang melihatnya akan menatapnya tanpa berkedip,Key suka memendam perasaannya sendiri dan mementingkan perasaan orang lain.

Tiba-tiba Key melihat siluet seorang laki-laki dengan earphone yang terpasang di telinganya ingin menyebrang jalan tanpa melihat kanan kiri. Laki-laki itu tak lain adalah Jason. Jason nggak tau kalo ada mobil yang melintas dengan kecepatan tinggi ke arahnya. Key yang ngeliat itu dengan cepat berlari kearah Jason dan menarik tangan laki-laki itu.

"Apaansih?!" Kata Jason sambil marah-marah.

Key memutar bola matanya, "Ish tadi tuh lo-"

Belom selesai Key ngomong,udah dipotong sama Jason. "Udahlah,ngancurin niat gue mau nyebrang aja sih lo."

Akhirnya Jason pergi ninggalin Key untuk yang kesekian kalinya.

Mungkin,kalo Key nggak nyelamatin Jason,orang lain yang ada disitu pasti akan menolongnya. Tapi Key berpikir,orang-orang itu tidak akan menyadari Jason yang ingin menyebrang. Malah mereka akan menolong Jason kalo Jason udah ketabrak.

Intinya,Key selalu jadi orang pertama yang sadar akan kehadiran Jason. Tapi apa Jason akan menyadari kehadirannya?

Sakit,lo terlalu susah untuk digapai,atau gue yang terlalu berharap? Lo, Akan selalu menjadi, Mimpi-mimpi gue.

--------------------

Tbc.

Hai! Ketemu lagi kitaa hehe. Semoga gak bosen ya kalian sama cerita gue yang ini. Btw,gue segini dulu ya ngepostnyaa kalo banyak yang minat gue bakalan ngepost yang panjangggggg.

Bye!

xx andien