Day 2

93 8 0
                                    

Akhirnya, (nama kamu) pun pulang dengan perasaan senang dan tenang.

"Lama lo (nam)" ucap Iqbaal setelah (nama kamu) pulang.

"Emang napa?" tanya (nama kamu).

"Gue bosen tau" jawab Iqbaal sambil memproutkan bibir nya lucu.

"Yakan gue lagi ada urusan baal. Ngerti lah dikit" ucap (nama kamu).

"Hehe.. Iya maaf bercanda kali (nam)" ucap Iqbaal.

(Nama kamu) mendengus kesal dan ia pun memilih untuk pergi ke kamarnya. Tak diduga ternyata Iqbaal pun ngintil dibelakang (nama kamu). Alhasil karena (nama kamu) gak tau ada orang dibelakang, ia pun menutup pintu dengan sadis seperti biasa. Iqbaal malang sekali nasibnya. Ia pun terbentur pintu kamar (nama kamu).

'Jjedakk'

"Awwss" ringis Iqbaal.

(Nama kamu) yang mendengar ada yang meringis kesakitan pun membuka pintunya lagi. Terlihatlah Iqbaal yang sedang mengusap - usap kening nya yang sedikit membiru.

"Aaaaa Iqbaal jidat sepak bola lo kenapa?" teriak (nama kamu). *gak peka lu (nam).

"Kena pukul perenang" ucap Iqbaal ketus.

"Lohh, gede banget dah tenaga tuh perenangnya" ucap (nama kamu) merasa heran.

"Ya enggaklah gue kebentur pintu kamar lo ini. Lagian apaan jidat sepak bola emangnya lapang" ucap Iqbaal.

"Kenapa lo salahin pintu kamar gue? Yakali pintu kamar gue hidup. Kan jidat lo itu mirip jidat empunya lohan" ucap (nama kamu) sambil tertawa.

"Okeh gak lucu, kalau gitu lo yang salah. Ogeb lo (nam)" ucap Iqbaal.

"Kenapa jadi gue yang salah?"

"Kan lo yang nutup pintu keras - keras sampe nih pintu nubruk jidat gue"

"Kenapa lo gak bilang dari tadi kalau lo kena tabrak pintu kamar gue?"

"Lo nya aja yang gak peka" ucap Iqbaal sambil nyelonong masuk ke dalam kamar (nama kamu) dan langsung merebahkan tubuhnya di kasur (nama kamu).

"Eh kenapa tiduran disitu?" tanya (nama kamu) kembali sinis.

"Gak papa terserah gue lah mau tidur dimana juga" jawab Iqbaal yang terus memejamkan matanya.

"Oh yaudah gue mau mandi dulu" ucap (nama kamu).

"Hmm. Sana" ucap Iqbaal.

'Sebenernya ini rumah punya siapa sih? Kok jadi gue yang berasa jadi tamu ya?' pikir (nama kamu).

***

"Iqbaal, (nama kamu) yuhuuu. Ayo makan malam dulu" teriak mama Kesy dari bawah.

(Nama kamu) yang lagi main HP dan Iqbaal yang lagi nonton TV pun segera beranjak untuk makan malam. Eh ini masih di kamar (nama kamu) ya..

Mereka pun turun dari tangga. Karena (nama kamu) terlalu fokus melihat layar HP, ia pun tak sengaja kesandung kakinya sendiri.

"Aaaaaaaa.. Gue jatuh, gue mati" teriak (nama kamu) heboh ketika hampir mencium lantai.

Untung Iqbaal dengan sigap menangkap tubuh (nama kamu) dan mereka pun saling berpandangan.

'Cantik banget sih lo (nam). Ini yang bikin gue jatuh cinta sama lo' pikir Iqbaal.

"Iqbaal lepasin kalau bunda Rike tau pasti akan bicara 'bukan mukhrim'" ucap (nama kamu).

"Idih, so' alim banget" ucap Iqbaal yang langsung membangunkan (nama kamu).

Bad Girl Vs Mr.ColdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang